Dear PNS! Ingat Baik-baik Pesan Jokowi Satu Ini

Terpopuler Sepekan

Dear PNS! Ingat Baik-baik Pesan Jokowi Satu Ini

Tim detikcom - detikFinance
Sabtu, 14 Agu 2021 18:30 WIB
Presiden Jokowi
Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan penting kepada para abdi negara. Para Aparatur Sipil Negara (ASN) termasuk PNS diminta memegang teguh nilai-nilai dasar yang sama baik di pusat maupun di daerah.

"Pada kesempatan ini saya tegaskan bahwa setiap aparatur sipil negara di manapun bertugas seharusnya memegang teguh nilai-nilai dasar yang sama, mempunyai semboyan yang sama," kata Jokowi, dikutip Kamis (29/7/2021).

Hal tersebut disampaikan oleh Jokowi dalam acara Launching Core Values ASN & Employer Branding beberapa waktu yang lalu. Jokowi mengungkapkan PNS yang bertugas juga harus memiliki core values yang sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi melanjutkan, PNS yang berprofesi sebagai dosen, guru, jaksa, dokter, perawat, analisis kebijakan, administratur, dan petugas Satpol PP juga harus mempunyai nilai dasar yang sama. Pegawai BUMN dan pegawai lainnya juga sebaiknya memiliki proposisi nilai rujukan yang sama.

ASN juga diminta untuk berpegang pada nilai dasar seperti berakhlak, berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif serta bangga melayani bangsa.

ADVERTISEMENT

"ASN harus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya luncurkan core values ASN berakhlak dan employer branding ASN bangga melayani bangsa," tutur Jokowi.

Saat ini, kata Jokowi, setiap pemerintahan memiliki semboyan masing-masing dan belum fokus pada satu nilai dasar. Meski begitu, diakuinya keberagaman semboyan antar-daerah itu memperkaya keberagaman Indonesia asalkan sesuai dengan Pancasila dan nilai-nilai universal.

"Sejak lama semua pemerintah daerah punya semboyannya masing-masing. Ada yang semboyannya berhati nyaman, ada yang berirama, bersahabat, dan masih banyak lagi. Variasi semboyan antar daerah itu baik-baik saja, setiap daerah mempunyai kekhasan masing-masing bahkan banyak daerah yang semboyannya menggunakan bahasa daerah," kata Jokowi.

(ara/ara)

Hide Ads