Amazon dan Walmart Buka Lowongan, Gajinya Rp 48 Juta per Bulan

Amazon dan Walmart Buka Lowongan, Gajinya Rp 48 Juta per Bulan

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Jumat, 03 Sep 2021 10:17 WIB
Logo Amazon, Amazon
Amazon dan Walmart Buka Lowongan, Gajinya Rp 48 Juta per Bulan
Jakarta -

Perusahaan e-commerce milik Jeff Bezos membuka lowongan kerja hingga 55.000 orang. Chief Executive Amazon Andy Jassy menyebut jika lowongan ini dibuka di seluruh dunia. Amazon memang ingin mengembangkan bisnis ritel, cloud, periklanan dan sejumlah lini bisnis lainnya.

Lowongan kerja ini diharapkan bisa membantu orang-orang yang kehilangan pekerjaan akibat terdampak pandemi COVID-19. Gaji yang ditawarkan untuk sejumlah pekerjaan mulai dari US$ 15 setara dengan Rp 231.750 per jam hingga US$ 17 atau Rp 242.250 per jam.

Perlu dicatat itu adalah gaji minimum yang akan didapatkan karyawan Amazon. Jadi jika diasumsikan rata-rata 8 jam kerja per hari dan 25 hari per bulan, maka para pekerja bisa mengantongi Rp 1,9 juta/hari atau Rp 48,45 juta/bulan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menjelaskan dengan adanya penambahan 55.000 pekerja baru nantinya, akan meningkatkan 20% staf di bidang teknologi dan perusahaan Amazon, yang saat ini berjumlah sekitar 275.000 secara global.

Penambahan puluhan ribu karyawan itu juga menjadi perhatian khusus bagi serikat pekerja AS, International Brotherhood of Teamsters. Mengingat Amazon menjadi perusahaan yang selalu diterpa kabar memberikan jam kerja yang berlebihan di tengah pandemi COVID-19.

ADVERTISEMENT

Saat ditanya bagaimana perusahaan dapat mengubah budaya tempat kerja Amazon yang disebut menekan pekerja. Jassy memastikan akan terus membuat perbaikan.

Walmart juga menawarkan gaji besar ke karyawannya, berapa?. Klik halaman berikutnya.

Selain Amazon, Walmart juga membuka lowongan untuk 20.000 pekerja. Ini merupakan rekrutmen terbesar yang dilakukan sebuah perusahaan ritel di masa pandemi.

Lowongan bervariasi mulai dari lowongan pegawai tetap, pegawai magang atau freelance. Posisi yang dibuka mulai dari penanganan barang sampai manajemen.

Gaji yang diberikan rata-rata US$ 293 ribu per jam atau US$ 20,37. "Karena bisnis kami terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan pelanggan saat ini, memiliki rantai pasokan yang kuat lebih penting dari sebelumnya," kata perusahaan dalam sebuah pernyataan.


Hide Ads