Lengkap! Ini Profil 7 BUMN yang Mau Dibubarkan Erick Thohir

Lengkap! Ini Profil 7 BUMN yang Mau Dibubarkan Erick Thohir

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Sabtu, 25 Sep 2021 10:30 WIB
Sejumlah tamu beraktivitas di dekat logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/7/2020). Kementerian BUMN meluncurkan logo baru pada Rabu (1/7) yang menjadi simbolisasi dari visi dan misi kementerian maupun seluruh BUMN dalam menatap era kekinian yang penuh tantangan sekaligus kesempatan. ANATAR FOTO/Aprillio Akbar/nz
Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

4. PT Kertas Kraft Aceh (Persero)

BUMN ini didirikan pada 21 Februari 1983. Bergerak di bidang industri kertas kantong semen yang terletak di Bandabaro Kabupaten Aceh Utara.

Sebagai perusahaan pelat merah, Kertas Kraft Aceh bukanlah perusahaan biasa. Sebab, perusahaan ini pernah menjadi tempat kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam pemberitaan detikcom, 2 Maret 2016 lalu, Jokowi menyempatkan bertemu dengan sahabat-sahabat lamanya ketika berkunjung ke Aceh. Pertemuan digelar sambil makan siang di Rumah Makan Putri Simpang Tige, Jalan Rembele, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah. Lokasi rumah makan ini hanya berjarak sekitar 300 meter dari Bandara Rembele yang baru saja diresmikan Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

5. PT Industri Sandang Nusantara (Persero)

Dikutip dari situs resminya Industri Sandang Nusantara (Persero)/PT ISN menjadi perusahaan berkualitas global penghasil tekstil dan produk terkait lainnya untuk mengabdi kepada kepentingan dan kemakmuran negara.

Sekarang ISN memiliki produk dan layanan trading, aparel & uniform, sewa dan masker (Insan Mask).

ADVERTISEMENT

6. PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (Persero)

Dalam wawancara dengan detikcom tahun lalu, Direktur Utama PT PANN Herry Soegiarso Soewandy menjelaskan besaran PMN yang dibutuhkan ini adalah untuk menutupi utang yang sudah ada sejak dulu.

Dia menceritakan pada periode 1994, ada program pemerintah Indonesia dan pemerintah Jerman untuk penyaluran pinjaman dari luar negeri, government to government. Herry juga menambahkan sejak 1994 PT PANN tidak pernah menggemukkan diri karena kondisi keuangan PANN juga tidak memungkinkan.

"Apa itu menggemukkan diri, orang setengah mati cari funding," jelas dia.

7. PT Kertas Leces (Persero)

BUMN ini adalah pabrik kertas tertua ke dua setelah pabrik kertas Padalarang yang dibangun pada masa penjajahan Belanda pada tahun 1939.

Dikutip dari berbagai sumber pada 2010 Kertas Leces berhenti beroperasi, salah satunya karena Perusahaan Gas Negara (PGN) menghentikan pasokan gas karena utang belum dibayar hingga Rp 41 miliar.


(kil/ara)

Hide Ads