Bandung -
Usai berkunjung ke buruan sehat alami ekonomis (SAE) di Masjid As-Shidiq, Pasirjati, Ujungberung, Kota Bandung, Menteri BUMN Erick Thohir berkunjung ke rumah dinas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Erick datang ke Gedung Pakuan, Jalan Cicendo, Sabtu (9/10/2021) untuk makan siang sambil berbincang soal investasi di Jawa Barat. Usai perbincangan, Ridwan Kamil menantang Erick untuk memakan jengkol dan petai.
"Alhamdulillah hari ini kami kedatangan Menteri BUMN Erick Thohir, untuk membahas rencana-rencana penguatan investasi di Jawa Barat," kata Ridwan Kamil dalam rekaman video yang diterima detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sambil makan siang, tadi Pak Erick saya tantang makan jengkol, pete, tapi tadi sudah punya resep penawarnya, resep keluarga saya yaitu makan kecap manis dua sendok," ujar Ridwan kamil sambil diikuti senyum oleh Erick Thohir.
Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil mengatakan pihaknya bersama pemerintah pusat memiliki rencana investasi di Jawa Barat yang akan dipromosikan ke Dubai.
"Kebetulan ada rencana, pemerintah pusat berinvestasi di Abu Dhabi, di Dubai di mana salah satu agendanya adalah mempromosikan investasi di kawasan Rebana khususnya di aerocity yang sudah disetujui oleh bapak presiden," ungkapnya.
Berlanjut ke halaman berikutnya.
Selain kawasan Segitiga Rebana, Jawa Barat juga merupakan provinsi yang memproduksi baterai mobil listrik terbesar keempat di Indonesia. Selain itu, ada juga persiapan BIJB yang bakal tembus tol akhir tahun ini.
"Kemungkinan saya juga ikut karena ada BUMD juga, keterkaitan nanti Pak Erick juga sama-sama agar terjadi sebuah kerja sama ekonomi yang menguntungkan. Seperti kita ketahui Jawa Barat disorot secara positif sebagai provinsi keempat pembuatan industri baterai mobil listrik. Kemudian produksi mobil listrik kita juga bisa dijual secara umum dan itulah dorongan dari Kementerian BUMN," jelas Kang Emil.
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyebut saat ini jangan terus berdebat soal isu COVID-19, memang COVID-19 harus tetap dijaga dan diwaspadai, tetapi pasca COVID-19 harus dimulai dari sekarang.
"Kita enggak mungkin ada di posisi bertahan, karena itu tadi disampaikan sama Pak Gub kita memiliki kesempatan bagaimana investasi ini harus terus ditingkatkan. Kita kan menghadapi industri 4.0, sangat penting mempersiapkan tenaga kerja kita untuk juga mulai bertransfomasi," ujarnya.
Erick juga akan langsung berdampingan dengan Ridwan Kamil ke luar negeri untuk mempromosikan investasi di Jawa Barat.
"Pak Gub nanti akan pergi ke Jepang sama saya, ke Abu Dhabi dan Eropa, tidak lain untuk mendorong investasi di Jawa Barat dan kebetulan kami sudah memiliki partner internasional," pungkasnya.
.webp)
