Kebijakan Pemerintah terkait dengan Harga PCR turun menjadi polemik di kalangan pengusaha penyedia layanan PCR, karena sejak Pandemi COVID-19 menyerang Indonesia, seluruh pihak bahu membahu membantu Pemerintah dalam melakukan penanganan dan pengendalian COVID-19 baik Rumah Sakit Swasta, Rumah Sakit Daerah, Rumah Sakit milik BUMN, dan jenis pelayanan kesehatan lainnya fokus dalam melakukan penanganan COVID-19, dengan sesuai dengan kapasitas dan fasilitas masing-masing.
Berikut beberapa perusahaan besar penyedia layanan PCR dan terkenal di Indonesia, yaitu:
1. Bumame
Bumame Farmasi adalah penyedia jasa tes PCR. Dalam situsnya, Bumame menyatakan memiliki lab yang berkualitas dan tersertifikasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terakreditasi dan terdaftar sebagai Laboratorium PCR COVID-19 di Kementerian Kesehatan Indonesia. Bersertifikat ISO 13485 (Medical devices - Quality management systems)," tulis keterangan perusahaan.
Bumame tersebar di berbagai daerah, dari Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Palembang, dan Bali. Kemudian, ia juga yang menyediakan layanan home service, corporate service, wedding package, dan lain-lain.
Baca juga: Ini Para Pemain Besar Bisnis Tes PCR |
2. GSI Lab
GSI Lab merupakan penyedia layanan PCR Test yang berada di bawah PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI).
Dikutip dari gsilab.id, GSI Lab merupakan inisiatif kewirausahaan sosial.
"GSI Lab adalah inisiatif kewirausahaan sosial (social entrepreneurship) dan pelopor aksi solidaritas #SwabAndSaveIndonesia untuk mendukung Pemerintah dan masyarakat dalam percepatan penanganan COVID-19 melalui pengetesan PCR yang cepat dan akurat," bunyi keterangan di situs Perusahaan.
Baca juga: Siapa Aja Pemain Besar Bisnis Tes PCR? |
3. Smartcolab
Smartcolab merupakan laboratorium medik yang berdiri pada tahun 2020, untuk mencapai kinerja terbaik Smartcolab memberikan komitmen sebagai perusahaan yang berstandard internasional, kualitas teruji dan sitematis yang selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam produk dan pelayanan.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mengeluarkan surat edaran terkait laboratorium yang diperbolehkan melakukan testing COVID-19, minimal berstandar biosafety level 2. Menyikapi hal tersebut, semua laboratorium yang dimiliki Smartcolab telah memenuhi standar biosafety level-2 atau BLS 2+ Smartcolab.
Dengan beberapa layanan terdepan, seperti pelayanan 24 Jam di beberapa Cabang, Smart Drive, dan Home service.
"Hasil testing dan tracing dari laboratorium yang sudah terdaftar di BLS 2+, dapat membantu pemerintah untuk mendapatkan data yang valid dan realtime. Dalam penanganan masalah COVID-19 yang terus terjadi hingga saat ini adalah tidak sembarangan laboratorium boleh melakukan pemeriksaan COVID-19. Penerapan standar terhadap mekanisme testing dan sebagainya adalah penting agar hasil dari layanan tersebut lebih baik, maksimal, dan akurat", bunyi keterangan laman perusahaan.
Bersambung ke halaman selanjutnya untuk tahu siapa di urutan ke-4 dan ke-5.