Mendadak Jadi Miliuner Berkat Bitcoin, Pria Ini Malah Bilang Bosan Jadi Orang Kaya

Mendadak Jadi Miliuner Berkat Bitcoin, Pria Ini Malah Bilang Bosan Jadi Orang Kaya

Aulia Damayanti - detikFinance
Rabu, 15 Des 2021 10:37 WIB
People problems, poverty.
Ilustrasi Tak Bahagia
Jakarta -

Ada cerita seorang pria yang mendadak kaya dari berinvestasi bitcoin. Pria ini pun sampai keluar dari pekerjaan tetapnya karena sudah memiliki banyak uang.

Kekayaannya dari investasi bitcoin mencapai 26 juta pound sterling atau setara Rp 494 miliar (kurs Rp 19.000). Punya uang sebanyak itu, dia berhenti bekerja dan memilih beristirahat atau traveling. Namun, berjalannya waktu pria ini merasa tidak bahagia dan bosan.

"Saya tidak dapat menciptakan kembali kegembiraan hidup saya, hanya dengan uang, sementara juga merasa tidak pantas uang ini," katanya dikutip dari Daily Star, Rabu (15/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak diketahui nama dan asal pria ini dari mana. Sebelumnya pria ini adalah karyawan di bidang konten kreator. Kebanyakan kontennya di bidang pariwisata, seperti mengulas hotel mewah, hingga restoran mewah dengan berkeliling dunia.

Dari pekerjaannya itu, gajinya sebesar 25.000 pound sterling atau setara Rp 475 juta. Meski penghasilannya terbilang cukup, tidak suka barang mewah dan kerap kali menghemat.

ADVERTISEMENT

Kemudian, awal mula pria ini mendadak kaya dari bitcoin berawal dari tahun 2014. Ia pun nekat menginvestasikan semua uang yang dimiliki ke bitcoin. Meski dia tahu jika bitcoin ini fluktuatif.

"Selama kurun waktu satu setengah tahun, saya memasukkan hampir semua yang saya simpan ke dalamnya - menghitung penghasilan saya akan membuat saya kembali ke depan bahkan jika itu berkurang. Sekali lagi, gila/bodoh saya tahu!" ungkapnya.

Lanjut halaman berikutnya.

Lihat juga Video: Harta Elon Musk Kini Tembus Rp 4.000 Triliun!

[Gambas:Video 20detik]



Hingga akhirnya, pada 2019 pendapatan dari bitcoin mencapai 26 juta poundsterling. Karena sudah banyak uang dia memilih resign dari pekerjaannya dan pergi traveling.

Sayangnya, Ia malah merasa tidak gembira. Bahkan dia merasa tidak pantas mendapatkan keuntungan ini dari bitcoin. Menurutnya pekerjaan yang dulu adalah kebahagiaan dia.

"Dua, saya merasa saya tidak pantas mendapatkan ini sama sekali karena saya tiba di sini lebih awal dengan taruhan keberuntungan pada crypto," ucapnya.

"Saya dulu mencintai pekerjaan saya dan itu adalah sumber dari banyak kegembiraan dalam hidup saya. Sulit untuk mendapatkannya kebahagiaan kembali hanya dengan uang, tetapi saya juga tidak ingin melakukan pekerjaan yang diperlukan hanya untuk mendapatkan barang-barang kelas atas," tuturnya.


Hide Ads