Ribuan jadwal penerbangan komersial dibatalkan saat liburan Natal. Pembatalan ini dilakukan karena penyebaran COVID-19 varian Omicron terus meningkat.
Dikutip dari Reuters, Sabtu (25/12/2021), tercatat lebih dari 4.500 jadwal yang dibatalkan. Pada Jumat maskapai di dunia telah membatalkan 2.401 jadwal.
Padahal malam Natal merupakan salah satu momen yang paling sibuk untuk perjalanan udara. Namun Omicron membuatnya berbeda dan kondisi menjadi semakin berat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan situs pelacakan penerbangan FlightAware.com ada sekitar 10 ribu penerbangan lagi yang akan dibatalkan.
Saat ini lalu lintas udara komersial di Amerika Serikat (AS) baik ke dalam maupun luar negeri menyumbang lebih dari seperempat dari seluruh jadwal yang dibatalkan.
Maskapai pertama yang melakukan pembatalan penerbangan adalah United Airlines dan Delta Air Lines yang telah membatalkan 280 penerbangan pada Jumat lalu. Alasannya ada kekurangan kru di tengah lonjakan kasus COVID-19.
Memang di AS kasus Omicron ini terus mengalami lonjakan sejak beberapa hari terakhir. Omicron sudah terdeteksi di AS sejak November lalu dan kini menyumbang hampir tiga perempat kasus di AS.
Berlanjut ke halaman berikutnya.