Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia membandingkan jumlah investasi yang ada di Jakarta dan Jawa Barat. Menurutnya, selama dia menjabat investasi selalu lebih banyak dihimpun oleh Provinsi Jawa Barat.
Namun, di kuartal IV tahun 2021, menurut data yang dia paparkan Jakarta lebih banyak menghimpun investasi. Dari data yang dia paparkan selama tiga bulan terakhir 2021 Jakarta menjadi lokasi investasi terbanyak di Indonesia.
Jakarta berhasil menghimpun Rp 30,8 triliun. Sementara Jawa Barat di posisi ke dua lokasi investasi terbanyak, dengan total investasi yang dihimpun sebesar Rp 28,9 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dilihat investor ini di mana aja paling besar taruh investasi? Paling pertama ada di DKI, kemudian Jawa Barat. Sejak saya masuk di Kementerian Investasi, Jawa Barat selalu nomor satu, kini DKI pertama," papar Bahlil dalam konferensi pers virtual realisasi investasi 2021, Kamis (27/1/2022).
Dia pun menyinggung ada kompetisi kepemimpinan antara dua daerah ini. Bahlil pun mengakui di kuartal IV 2021, Pemprov DKI Jakarta lebih banyak menghimpun investasi.
Seperti diketahui, Provinsi DKI Jakarta dipimpin oleh Gubernur Anies Baswedan dan Provinsi Jawa Barat dipimpin oleh Gubernur Ridwan Kamil.
"Kompetisi kepemimpinan juga kelihatannya ini. Harus diakui, Pemprov DKI lebih banyak investasinya, nggak ngerti saya strategi apa yang dipakai," ungkap Bahlil.
Namun, ketika bicara realisasi investasi secara setahun penuh. Nyatanya, Provinsi Jawa Barat lebih banyak menghimpun investasi. Secara tahunan investasi yang berlokasi di Jawa Barat sebanyak Rp 136,1 triliun, terbesar dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia.
Sementara itu investasi yang berlokasi di Jakarta cuma sebesar Rp 103,7 triliun. Capaian itu disusul Jawa Timur di posisi ke tiga dengan capaian investasi Rp 79,5 triliun, Banten dengan capaian Rp 58 triliun, dan Riau dengan capaian Rp 53 triliun.
"Dari Januari sampai Desember nomor 1 tepat Jawa Barat, nah ini tadi kuartal ke IV DKI menang. Tapi dari Januari sampai Desember, itu Jawa Barat," ujar Bahlil.
Bahlil juga sempat berkelakar, dia mengatakan Ridwan Kamil sebagai gubernur yang lebih jago dalam merealisasikan investasi.
"Jawa Barat ini Kang Emil ya gubernurnya. Itu lebih paten dalam realisasi," pungkas Bahlil.
Lihat juga video 'Anies Beri Alasan Kenapa Formula E Harus Terlaksana':