Masalah langkanya minyak goreng murah belum juga berakhir. Kekosongan stok juga terjadi di toko-toko online atau masih menjual jauh dari harga eceran tertinggi (HET).
Berdasarkan pantauan detikcom, Rabu (9/2/2022) misalnya di Segari, toko yang menjual bahan pokok secara online. Pada tempat pencarian stok minyak goreng di aplikasi diatur khusus Jabodetabek.
Saat dicari, yang muncul hanya gambar semua merek minyak goreng bertulisan 'stok habis'. Meskipun harga yang tercantum sudah sesuai ketentuan HET yakni untuk harga minyak goreng premium Rp 14.000/liter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kemudian, di toko online Sayurbox juga terjadi hal yang serupa, baik pada minyak goreng kemasan premium ukuran satu liter dan dua liter. Toko menuliskan bahwa stok tidak tersedia.
"Produk tidak tersedia," tulis Sayurbox.
![]() |
Pencarian minyak goreng murah di toko online berlanjut ke e-commerce yang bukan hanya khusus bahan pokok, misalnya Shopee dan Tokopedia.
Harga minyak goreng di kedua toko online itu masih di atas HET. Untuk kemasan premium satu liter, termurah Rp 17.000 per liter tetapi itu juga bukan merek ternama.
Sementara untuk merek-merek yang lebih dikenal seperti Sunco,Tropical, Rose Brand, Filma, Bimoli, dijual antara Rp 18.000-Rp 30.000 per liter. Sedangkan untuk kemasan premium dua liter Rp 38.000 sampai Rp 39.500.
Lanjut pencarian minyak goreng murah di aplikasi Indomaret dan Alfamart. Berdasarkan pencarian di kawasan Tangerang Selatan, stok minyak goreng murah juga kosong di kedua aplikasi minimarket tersebut.
![]() |
Untuk aplikasi Indomaret, saat di klik button 'Beli' sistem langsung memberi notifikasi 'Maaf, stok tidak tersedia." Sedangkan di aplikasi Alfamart, saat di cari stok minyak goreng, semua merk kemasan premium tertulis 'stok kosong'.
![]() |