Digitalisasi Bisa Percepat Pemulihan Ekonomi, Ini Tantangannya

Digitalisasi Bisa Percepat Pemulihan Ekonomi, Ini Tantangannya

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Minggu, 13 Feb 2022 20:46 WIB
Bisnis online
Foto: Edi Wahyono

Internet akhirnya tetap menjadi tumpuan pelbagai aktivitas di masa pandemi ini. Buntutnya dari peningkatan kebutuhan internet di rumah tangga, kompetisi penyedia layanan internet terutama fixed broadband menjadi semakin ketat.

Seperti apa kinerja penyedia jasa layanan internet di Indonesia dalam rangka mendorong digitalisasi? Menurut data Enciety Business Consult (EBC) salah satu provider internet mencatatkan kesenjangan kecepatan antara upload dan download. Hal itu dialami oleh Biznet yang selalu mengklaim bahwa kecepatan upload dan download yang diberikan pada pelanggan adalah simetris.

Di Akhir 2021, kecepatan upload dan download Biznet pada paket 75 Mbps masing-masing sebesar 23,20 Mbps dan 30,60 Mbps (selisih sekitar 7,40 Mbps). Hal tersebut sangat berbeda dengan kondisi di bulan Juni 2021 lalu, di mana kecepatan upload mencapai 34,04 Mbps dan download 34,64 Mbps (selisih sekitar 0,60 Mbps).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, IndiHome justru mencatat tren selisih kecepatan upload dan download IndHome yang semakin menyempit. Jika pada bulan Juni 2021 kecepatan upload IndiHome paket 20 Mbps sebesar 3,70 Mbps dan download 18,32 Mbps (selisih sekitar 14,62 Mbps), maka pada Desember 2021, kecepatan upload-nya menjadi 7,69 Mbps dan download-nya 21,43 Mbps (selisih 13,74 Mbps).

Dengan semakin menyempitnya selisih tersebut membuat rasio upload dan download IndiHome yang 6 bulan lalu 1:5 menjadi 1:3. Tren kecepatan upload dan download IndiHome dalam 6 bulan terakhir juga makin memanjakan pelanggan diatas 10 Mbps. Sejak Juli 2021, kecepatan download IndiHome melebihi paket kecepatan yang dipilih.

ADVERTISEMENT

Perbedaan kecepatan upload dan download yang kian melebar tidak hanya terjadi pada Biznet, tapi juga MyRepublic dan FirstMedia. Pada pelanggan FirstMedia paket 150 Mbps, rasio upload dan download di semester kedua 2021 juga semakin melebar dari yang semula 1:5 menjadi 1:10, meski kabar baiknya adalah kecepatan download-nya di bulan terakhir 2021 yang lalu diatas 150 Mbps.

Pada Juni 2021, kecepatan upload MyRepublic 13,36 Mbps dan download 29,11 Mbps pada pelanggan paket 30 Mbps. Kecepatan upload MyRepublic trennya turun hingga pada akhir tahun berada di angka 12,35 Mbps. Meski pun, download-nya cenderung naik menjadi 37,95 Mbps. Perbedaan tren tersebut membuat rasio upload dan download mengalami perubahan dari yang semula 1:2 menjadi 1:3.


(hal/dna)

Hide Ads