Melalui video mapping yang digelar di Masjid At-Thohir, Erick ingin sosok inspiratif sang ayah tak hanya dikenal oleh keluarganya sendiri, tapi juga jadi teladan bagi banyak orang.
"Bagaimana cerita-cerita almarhum bapak saya perjuangan hidupnya sehingga semoga menjadi inspirasi juga tidak untuk kami. Tetapi banyak pihak bahwa seorang anak yang lahir di desa miskin, orang tua bapaknya telah meninggal tapi tidak berputus asa, justru kita harus bangkit," pungkasnya.
Sebagai informasi, H. Mochamad Teddy Thohir berpulang pada usia 81 tahun pada 1 November 2016. Sebelum meninggal, almarhum memiliki keinginan untuk membangun rumah ibadah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, keinginan ayah dari Erick Thohir itu telah terkabul dengan diresmikannya Masjid At-Thohir. Masjid itu dirancang dengan gaya arsitektur klasik modern dibangun di atas lahan seluas 2,8 hektare dan memiliki kapasitas 1.976 orang.
(acd/ara)