Founder adalah orang yang menemukan atau mendirikan suatu organisasi atau perusahaan. Dalam bisnis, founder berarti orang yang mendirikan atau membangun suatu bisnis.
Apa itu founder? Arti founder juga didefinisikan sebagai orang atau pendiri yang dari awal memiliki ide dan mendirikan perusahaan, begitu seperti dikutip dari buku bertajuk 'Digital Business Valuation' oleh Edi Witjara.
Contoh founder adalah mendiang Steve Jobs. Steve Jobs adalah founder dari merk ternama Apple. Setelah Steve Job wafat, Tim Cook adalah sebagai Chief Executive Officer (CEO) Apple saat ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Contoh lainnya adalah founder start-up Tokopedia adalah William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison. Sementara Nadiem Makarim merupakan sosok yang dikenal sebagai founder dari Gojek.
Peran Founder di Perusahaan
Founder memiliki peran penting dalam perusahaan. Founder adalah akar dari seluruh usaha, bagaimana visi misi perusahaan tidak lepas dari nilai-nilai founder tersebut.
Founder berperan untuk membangun tim yang baik untuk mengembangkan rencana bisnis perusahaan. Artinya, peran founder juga akan merangkap sebagai manajemen perusahaan.
Perbedaan Founder dengan Owner dan CEO
Membahas arti founder, tentunya akan sering dikaitkan dengan istilah owner ataupun CEO sebagai pemilik organisasi atau perusahaan. CEO sering disebut juga sebagai direktur utama yang tanggung jawab untuk mengawasi seluruh kegiatan perusahaan. CEO juga berperan untuk memimpin serta mengimplementasikan strategi perusahaan.
Sementara, arti owner adalah pemilik perusahaan. Owner berfungsi untuk menyediakan uang untuk keberlangsungan perusahaannya.
Umumnya, founder juga berperan sebagai owner hingga CEO. Hal yang membedakannya adalah andaikan founder melepaskan saham kepemilikan perusahaan, maka status "founder" masih akan tetap pada namanya. Demikian dikutip dari buku 'Information Technology Business Start-Up' karya Yudho Yudhanto.
(fdl/fdl)