Eropa juga mungkin akan terpaksa untuk menggunakan bahan bakar alternatif seperti batu bara dan pembangkit nuklir. Penggunaan batu bara disebut memiliki konsekuensi besar untuk iklim di dunia, apalagi Eropa sendiri menjadi pelopor untuk meninggalkan energi tak ramah lingkungan tersebut.
Sampai saat ini sendiri sudah banyak negara yang pasokan gasnya dihentikan Putin. Siapa saja?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paling baru, Rusia menghentikan pasokan gas ke Finlandia. Hal ini dilakukan sejak Sabtu 21 Mei kemarin. Dalam catatan detikcom, gas Rusia berhenti mengalir ke Finlandia pada hari Sabtu pukul 07.00 pagi waktu setempat. Hal itu disampaikan perusahaan gas negara Gasum pada hari Jumat.
"Sangat disesalkan bahwa pasokan gas alam di bawah kontrak pasokan kami sekarang akan dihentikan," kata CEO Gasum Mika Wiljanen seperti dikutip dari CNN, Senin (23/5/2022).
Di awal pekan kemarin, Gasum menyatakan menolak permintaan Presiden Rusia Vladimir Putin agar membayar gas dalam Rubel, bukan Euro atau Dolar seperti yang tercantum dalam kontrak.
Finlandia sendiri mengandalkan Rusia untuk sekitar 68% konsumsi gas alamnya pada tahun 2020. Data itu menurut International Energy Agency.
Berhentinya pasokan gas Rusia ke Finlandia juga banyak dihubung-hubungkan dengan langkah negara itu yang mau bergabung dengan NATO. Rusia menganggap bergabungnya Finlandia dapat menjadi masalah besar.
Ada kisah lebih dahsyat soal dampak murka Putin di halaman selanjutnya.