Soal harga, Nur bilang juga bisa saja disesuaikan dengan pasokan bawang merah dari para petani. Kalau bawang merah dari petani datangnya sedikit harga bisa mahal, namun bila produksi sedang banyak bawang merah bisa makin murah.
"Kalau pas datangnya sedikit yang Rp 40.000 itu bisa laku Rp 44-45 ribu saya jual lagi. Kalau datengnya banyak ya bisa lebih kecil dari itu," kata Nur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai perbandingan, per hari Rabu 13 Juli 2022, harga bawang merah berdasarkan situs Info Pangan Jakarta berada di level Rp 72.127 per kg, turun Rp 106 dari hari sebelumnya.
Lalu, bagaimana dengan harga cabai? detikcom sempat mendatangi seorang pengepul cabai kecil-kecilan di Desa Karangbale. Desa tersebut menghasilkan cabai rawit hijau kecil.
Mui, seorang pengepul yang ditemui detikcom mengatakan dirinya membeli cabai rawit hijau kecil di level petani seharga Rp 45.000 per kg. Menurutnya, harga cabai naik turun sesuai produksi cabai petani. Saat ini produksi cabai sedang turun, karena pasokan minim maka harganya naik.
"Naik turun kalau cabai. Kalau keluaran (produksi) banyak ya harganya murah. Kalau sedikit ya mahal," kata Mui ditemui detikcom di rumahnya.
Di kesempatan berbeda, Bambang, salah satu petani cabai di Desa Karangbale mengatakan saat ini harga cabai memang sedang tinggi. Dia mengakui kemungkinan hal itu terjadi karena banyaknya gagal panen di tingkat petani. Stok menipis, harga pun mahal.
"Rp 50.000-an terakhir saya dengar harganya. Biasanya sempat Rp 10.000 per kg. Mungkin karena stok dari petani sedikit jadi mahal. Banyak yang gagal panen dari kita," kata Bambang ditemui di ladangnya.
Di Jakarta harga cabai rawit hijau kecil dibanderol Rp 93.723 per kg berdasarkan situs Info Pangan Jakarta.
(hal/ara)