Dalam konsorsium tersebut ada perusahaan milik Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel yaitu PT Gobel International sebagai pemegang saham mayoritas. Diikuti PT Hutama Karya (Persero), PT Astra Daihatsu Motor, Toyota Tsusho Corporation, Japan Overseas Infrastructure Investment Corporation for Transport Urban Development, dan PT Binta Paradia Persada.
"Yang terhormat Pak Rachmat Gobel, Wakil Ketua DPR RI, walaupun tadi namanya juga ada di konsorsium," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam acara Penandatanganan Proyek KPBU Pengembangan Proving Groud BPLJSKB, Senin (31/10/2022).
Gobel International bergerak di banyak bidang seperti elektronik, kimia, transportasi & logistik, makanan, properti, kawasan industri, infrastruktur dan periklanan.
Terkait proving ground di Bekasi, proyek ini membutuhkan nilai investasi mencapai Rp 1,74 triliun dengan pembiayaan Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Skema pengembalian dana investasi dengan availability payment atau pembayaran secara berkala mencapai Rp 339 miliar per tahun. Proyek ini juga memiliki internal rate of return mencapai 11%, dengan lama konsesi mencapai 17 tahun (termasuk masa konstruksi 2 tahun).
"Kita akan groundbreaking bulan ini dan November tahun depan sudah mulai operasi. Semoga bisa dilaksanakan," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
(aid/hns)