Terus belajar dan jiwa yang kuat menjadi kunci untuk meraih kesuksesan. Setidaknya, hal itu pesan yang disampaikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kepada siswa-siswi di SMK Muhammadiyah 1 Wonosobo.
Pria yang akrab disapa Zulhas menceritakan pengalamannya saat menempuh pendidikan dulu di Lampung Selatan. Kala itu di tahun 1970-an ia menempuh pendidikan madrasah ibtidaiah yang fasilitasnya serba terbatas.
Bahkan, untuk mencapai sekolah tersebut Zulhas harus menempuh jarak 5 kilometer (KM) jalan kaki dari rumahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekolah kami dari geribik, geribik itu bambu. Alasnya tanah, kalau hujan ya bocor. Yang sekolah ada juga yang cuma pakai celana pendek, nggak ada bajunya. Saya sudah pakai celana pendek, kaosnya ada, lumayan punya," katanya di SMK 1 Muhammadiyah Wonosobo, Selasa (1/11/2022).
Kondisinya kala itu pun juga terbatas. Saat itu, penerangan hanya memanfaatkan lampu minyak.
"Jadi kalau bangun tidur yang dibersihin pertama hidung hitam. Itu lah keadaan saya sekolah," ujarnya.
Namun, kini ia bisa mendatangi tempat ini ketika menjadi Menteri Perdagangan. Ia pun meminta para siswa-siswi yakin bisa jadi apa saja karena belajar di sekolah yang terbaik.
Ia melanjutkan, untuk menjadi orang sukses itu tidak mudah. Ia mengaku, sedari kecil telah diajari ibunya mengaji. Kemudian, diajari tidak merokok, sehingga ia punya uang untuk beli buku. Ia pun tekun belajar dan mengetahui banyak hal.
Zulhas merantai modal perhiasan orang tua. Berlanjut ke halaman berikutnya.
Tonton juga Video: Mendag Zulhas Minta HIPMI Jaya Dukung Pemerintah Pulihkan Ekonomi