Sebuah telepon jadul berwarna merah ini memiliki harga jual yang sangat fantastis. Hal ini dikarenakan telepon tersebut bekas punya pemimpin Nazi, Adolf Hitler.
Melansir dari CNN, Minggu (16/7/2023), pada 2017 lalu telepon ini sempat terjual dalam sebuah pelelangan di Maryland, Amerika Serikat, seharga US$ 243 ribu atau setara Rp 3,64 miliar.
Pihak rumah lelang mengatakan, telepon ini merupakan benda peninggalan sejarah dari Perang Dunia II dan perangkat ini dianggap sebagai alat komunikasi paling mematikan. Sebab lewat telepon ini disinyalir Hitler memberikan berbagai perintah yang menyebabkan tewasnya banyak orang.
Di atas telepon jadul itu terlihat ukiran nama Hitler dan lambang swastika Nazi. Dijelaskan awalnya telepon ini berwarna hitam, namun ketika dipakai Nazi telepon ini kemudian dicat merah dan juga ditambahkan grafir lambang dan nama pemimpin Nazi.
Menurut keterangan rumah lelang, telepon itu ditemukan oleh seorang perwira Inggris bernama Ralph Rayner di sebuah ruang bawah tanah Hitler di Berlin pada 1945.
Barulah pada 1977, telepon milik Hitler itu jatuh ke tangan sang putra perwira, Ranulf Rayner. Tidak lama setelah itu, ia kemudian memutuskan untuk melelang peninggalan bersejarah milik Hitler tersebut.
"Ayah saya tidak melihat (telepon) itu sebagai peninggalan masa kejayaan Hitler, lebih merupakan sisa-sisa kekalahannya yang babak belur, semacam piala perang," kata Ranulf.
"(Telepon) ini merupakan peralatan yang cukup menyeramkan dan saya selalu hidup dalam ketakutan akan seseorang yang mencoba mencurinya. Saya juga diberi tahu bahwa telepon itu akan membawa kesialan bagi saya," ungkapnya lagi
Di luar itu, diketahui ia juga melelang sebuah patung porselen seekor anjing milik Hitler yang juga dibawa pulang sang ayah saat memasuki banker pemimpin Nazi tersebut. Patung itu akhirnya terjual seharga US$ 24.300 atau setara Rp 364,5 juta.
(das/das)