"Jadikanlah kapal ASEAN ini sebagai ladang untuk membangun kerja sama, menciptakan kemakmuran, stabilitas, dan perdamaian," ungkap Jokowi dalam keterangan tertulis, Rabu (6/9/2023).
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan arahan Presiden Jokowi tentang harapan di KTT ASEAN ini sangat jelas, yakni landasan untuk meningkatkan kesetaraan dalam hubungan perdagangan.
Menurut Erick, perdagangan yang berlangsung tidak mungkin merugikan satu sama lain. Pasalnya, seluruh pihak harus memastikan kerja sama yang saling menguntungkan, terutama untuk rakyat dan negaranya masing-masing.
"Tentu saja, Indonesia mendorong kesetaraan karena kita ingin menjadi negara maju dengan pertumbuhan ekonomi yang baik dan kesejahteraan rakyat terjaga," tutur Erick.
Menanggapi arahan tersebut, Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Royke Tumilaar mengatakan perseroan sebagai bank milik negara akan proaktif mempresentasikan visi, pencapaian, dan rencana sebagai bank global asal Indonesia.
"Kami yakin dapat menjalin kerja sama yang positif dengan banyak mitra potensial dari negara-negara Kawasan ASEAN," ujar Royke.
Ia menjabarkan BNI kini telah memiliki cabang di beberapa negara Asia, seperti Singapura, Hong Kong, Tokyo, dan Seoul yang mencakup bisnis di negara-negara Kawasan ASEAN. BNI juga memiliki internasional desk yang akan menjadi penghubung bagi banyak perusahaan besar yang ingin berinvestasi di Indonesia.
BNI saat ini memiliki kekuatan tenaga kerja mencapai lebih dari 27.000 karyawan, serta jaringan outlet global di 7 negara di Singapura, Hong Kong, Tokyo, New York, London, Seoul, hingga Amsterdam.
Selain itu, BNI menjadi pemain utama sebagai BUMN yang Go Global melalui Indonesia Incorporated. Dengan kemampuan di sektor layanan jasa keuangan, menurut Royke BNI secara proaktif memfasilitasi berbagai program business matching, investment center activities, dan financial services support.
"Tentunya, semua solusi perbankan yang BNI miliki saat ini sudah dalam kondisi yang siap. Dari sisi investment banking kami memiliki program pendampingan yang mampu memberikan rekomendasi terbaik bagi para investor khususnya dari negara Kawasan ASEAN," jelasnya
Lebih lanjut, ia menyebut ajang ASEAN-Indo-Pacific Forum (AIPF) yang dibuka pada Selasa (5/9) menjadi inisiatif Indonesia yang memegang Keketuaan ASEAN 2023. Ajang ini menjadi platform bagi perusahaan dari ASEAN dan mitra di kawasan Indo-Pasifik untuk berdiskusi dan menghasilkan kerja sama bisnis yang inklusif, kolaboratif, dan konkret.
Dalam ajang AIPF 2023, lanjut Royke, BNI akan mempresentasikan beberapa visi, pencapaian, dan rencana BNI sebagai Bank Global. Ia menyebut pihaknya masuk ke dalam daftar 2.000 perusahaan terbaik di dunia versi Forbes tahun 2023.
"Kami juga showcasing solusi digital khususnya dalam membantu diaspora melalui produk BNIXpora dan BNI Direct sebagai solusi cash management bagi para pelaku usaha," pungkasnya.
Simak Video "Video: Berburu Tiket Murah ke Eropa di BNI Emirates Travel Fair"
(ega/ega)