Sementara itu, Kepala Urusan Eksternal Sampoerna, Ishak Danuningrat, mengatakan bahwa Sampoerna berkomitmen mendukung pengembangan ekonomi di Kabupaten Pasuruan melalui SETC di bawah Payung Program Keberlanjutan SUI.
Ia berharap program ini dapat memanfaatkan potensi lokal di Pasuruan dalam mengembangkan desa wisata, dan di saat yang sama memberi manfaat dalam bentuk penghasilan tambahan bagi masyarakat sekitar.
"Kabupaten Pasuruan memiliki potensi yang besar bagi perekonomian daerah, khususnya untuk mengembangkan UMKM. Peran masyarakat, swasta, dan pemerintah yang bersinergi mendukung UMKM sangat penting untuk dapat mengembangkannya," kata Ishak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga mengatakan, program ini juga sejalan dengan Falsafah Tiga Tangan yang menjadi pedoman Sampoerna, yang mencerminkan komitmen perusahaan untuk menciptakan nilai tambah bagi semua pemangku kepentingan terkait, termasuk masyarakat luas, yang dalam hal ini dilakukan melalui pemberdayaan UMKM dan warga Kabupaten Pasuruan.
Dalam membina desa wisata, Sampoerna menggandeng mitra tanggung jawab sosial perusahaan STAPA (Social Transformation and Public Awareness) Center. Direktur STAPA Center Agus Rohmatullah mengatakan, dalam prestasi ini merupakan hasil kolaborasi semua pemangku kepentingan.
"Refleksinya adalah ini capaian prestasi yang cukup tepat, yakni menjadi wisata desa rintisan terbaik berkat kolaborasi bersama," lanjutnya.
(fdl/fdl)