Pengertian Loyalitas, Manfaat, dan Cara Membangunnya dengan Pelanggan

Pengertian Loyalitas, Manfaat, dan Cara Membangunnya dengan Pelanggan

Elmy Tasya Khairally - detikFinance
Sabtu, 11 Nov 2023 07:47 WIB
Pelayanan kepada nasabah  di kantor swasta. detikfoto/detikcom
Ilustrasi penawaran program loyalitas. Foto: dikhy sasra
Jakarta -

Loyalitas kerap kali dikaitkan dengan sebuah kesetiaan. Dalam mengembangkan bisnisnya, perusahaan membutuhkan pelanggan yang memiliki sikap loyalitas.

Dengan begitu, perusahaan akan mendapat banyak keuntungan. Pelanggan yang loyal akan terus berlangganan pada perusahaan dalam waktu yang lama.

Loyalitas Adalah

Loyalitas berasal dari kata loyal yang artinya setia. Mengutip laman UIN Suska Riau, pada dasarnya, loyalitas adalah kesetiaan, pengabdian dan kepercayaan yang diberikan atau ditujukan kepada seseorang atau lembaga. Di dalam loyalitas tersebut terdapat rasa cinta dan tanggung jawab untuk berusaha memberikan pelayanan dan perilaku yang terbaik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari sisi seorang konsumen, mengutip repository IAIN Kudus, loyalitas merupakan kondisi di mana pelanggan memiliki sikap positif terhadap suatu merek dan memiliki komitmen pada merk tersebut. Pelanggan ini juga bermaksud meneruskan pembeliannya di masa mendatang.

Karakteristik Loyalitas

Pelanggan yang loyal menjadi aset yang begitu penting bagi perusahaan. Berikut karakteristik pelanggan yang loyal:

ADVERTISEMENT

1. Melakukan pembelian berulang secara teratur.
2. Membeli antar lini produk atau jasa.
3. Mereferensikan produk kepada orang lain
4. Pelanggan tidak tertarik terhadap tawaran produk sejenis dari pesaing.

Manfaat Loyalitas

Tentunya keloyalitasan pelanggan akan membuat untuk sebuah perusahaan. Berikut di antara manfaatnya:

1. Mengurangi Biaya Pemasaran

Adanya pelanggan yang setia dapat mengurangi biaya pemasaran. Menurut beberapa penelitian, biaya untuk mendapatkan pelanggan baru enam kali lebih besar dibandingkan dengan biaya untuk mempertahankan pelanggan yang ada.

2. Menarik Pelanggan Baru

Pelanggan yang puas dengan apa yang dibelinya bisa mengajak konsumen lain untuk membeli barang yang sama. Mereka bisa merekomendasikan orang lain untuk memilih produk yang telah memberi kepuasan.

3. Merespon Ancaman Pesaing

Loyalitas terhadap sebuah merek memungkinkan sebuah perusahaan mempunyai waktu untuk merespon tindakan-tindakan yang dilakukan pesaing. Apabila pesaing mengembangkan produk yang lebih superior, maka perusahaan mempunyai kesempatan untuk membuat produk yang lebih baik dalam jangka waktu tertentu. Bagi pesaing, akan relatif sulit untuk mempengaruhi pelanggan yang loyal, sebab membutuhkan waktu yang relatif lama.

Cara Membangun Loyalitas

Untuk membangun loyalitas kepada pelanggan, perusahaan bisa melakukan beberapa hal. Berikut di antaranya:

1. Berinteraksi dengan Pelanggan

Penting untuk mendengarkan pendapat pelanggan. Selain itu yang tak kalah penting adalah sebisa mungkin memandang masalah dari sisi pelanggan dan memahami sudut pandang mereka

2. Mempersonalisasi Pemasaran

Personil perusahaan bisa menciptakan ikatan yang kuat dengan pelanggan melalui pengindividuan dan personalisasi hubungan. Pada intinya perusahaan mengubah pelanggan menjadi klien. Caranya dengan menggunakan email, situs web, pusat panggilan, database, dan perangkat lunak database untuk bisa melakukan kontak berkelanjutan dengan pelanggan.

3. Mengambangkan Program Loyalitas

Adapun program loyalitas yang bisa ditawarkan oleh perusahaan yaitu program frekuensi dan keanggotaan klub. Program frekuensi yaitu memberikan penghargaan kepada pelanggan yang sering membeli dan dalam jumlah yang besar, sementara program keanggotaan klub bisa terbuka bagi semua konsumen ataupun konsumen dengan jumlah terbatas. Mereka yang tergabung dalam keanggotaan klub berminat atau bersedia membayar sejumlah iuran keanggotaan.

Itulah pengertian dari loyalitas, karakteristik, manfaat dan cara membangunnya dengan pelanggan. Semoga artikel ini membantumu ya.




(elk/row)

Hide Ads