Maraknya perdagangan barang impor ilegal dalam negeri membuat Kementerian Perdagangan mengambil langkah tegas. Salah satunya adalah memusnahkan berbagai barang mulai dari baju bekas sampai mainan. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, pun menjelaskan pihaknya sudah memusnahkan ratusan miliar barang impor ilegal sepanjang 2023.
"Merespons maraknya peredaran barang dilarang, importasi sesuai ketentuan Permendag 40 tahun 2022 dan seterusnya, saya memimpin langsung pemusnahan sebanyak Rp 174,81 miliar barang-barang yang kita anggap ilegal. Termasuk pakaian bekas dan minuman-minuman yang tak berizin," ucap Zulhas dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Perdagangan, Kamis (4/1/2024).
Zulhas kemudian menjelaskan, bahwa pemusnahan total Rp 174,81 miliar barang tersebut adalah salah satu upaya Kementerian Perdagangan untuk melindungi konsumen dalam negeri. Berbagai upaya lainnya adalah pengawasan usaha kegiatan perdagangan serta post border untuk 1.061 pelaku usaha.
Rinciannya, Kemendag mengawasi 497 pelaku usaha pengawas kegiatan perdagangan dan 564 pelaku usaha post border sepanjang 2023. Selain itu, perlindungan konsumen juga diberikan untuk perdagangan komoditas termasuk aset crypto. Pada Januari 2023, Zulhas mengatakan total nilai transaksi kripto tercatat sebesar RP 122 triliun sedangkan perdagangan aset kripto di Bappebti dan bursa tercatat sebanyak 32 calon pedagang fisik aset kripto.
"Seluruhnya sekarang ini sedang dalam proses uji kelayakan," imbuhnya.
Hasil dari berbagai tersebut adalah meningkatnya indeks keberdayaan konsumen Indonesia dalam kategori mampu. Skor meningkat dari 53,23 pada 2022 menjadi 57,04 pada 2023.
(rrd/rir)