Garibaldi Thohir alias Boy Thohir mengatakan sejumlah perusahaan besar seperti Adaro Group miliknya hingga Djarum Group dan Sampoerna Strategic Group siap mendukung paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka agar menang Pilpres 2024.
Tidak tanggung-tanggung pada kesempatan itu, Boy secara terbuka mengatakan siap memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran. Hal itu ia sampaikan dalam acara relawan Erick Thohir Alumni Amerika Serikat yang juga dihadiri oleh Prabowo Subianto, Senin (22/1) malam kemarin.
"Mulai dari Djarum Group, Sampoerna Group, Adaro Group, siapa lagi, pokoknya grup-grup semua ada di sini. Ada Ninin, the richest wanita in Indonesia, dan semuanya, Pak (Prabowo)," kata Boy dalam acara itu.
Lantas bagaimana tanggapan perusahaan-perusahaan yang disebut Boy Thohir dukung Prabowo-Gibran?
Tanggapan Adaro Disebut-sebut Dukung Prabowo-Gibran
Head of Corporate Communication Adaro, Febriati Nadira, mengatakan pernyataan yang disampaikan oleh Boy Thohir merupakan pendapat pribadi yang bersangkutan sebagai warga negara.
Menurutnya, walaupun di perusahaan Boy merupakan salah satu pemegang saham sekaligus menduduki posisi Presiden Direktur, pernyataannya itu tidak mewakili pendapat atau pilihan seluruh karyawan.
"Pendapat yang disampaikan Bapak Garibaldi Thohir kemarin, sebagai salah satu pemilik/pemegang saham Adaro Group, merupakan pendapat pribadi beliau sebagai warga negara, dan bukan mewakili pendapat seluruh karyawan," kata Nadira kepada detikcom, Selasa (23/1/2024).
Nadira menjelaskan partisipasi setiap individu dalam politik merupakan hak konstitusional dasar setiap warga negara, termasuk karyawan Adaro. Menurutnya hal ini sesuai dengan yang telah diatur dalam undang-undang dan peraturan negara lainnya.
Dengan begitu ia menjamin perusahaan tidak akan melakukan intervensi politik dalam bentuk apapun terhadap setiap karyawan, termasuk dalam menentukan pilihan capres-cawapres pada pemilu.
"Adaro, sebagai perusahaan yang berkomitmen menjalankan Good Corporate Governance (GCG), menghormati dan menjamin kebebasan seluruh karyawan dalam kehidupan dan partisipasi politik sesuai undang-undang dan peraturan yang berlaku di Indonesia," terangnya.
Tanggapan Djarum Disebut-sebut Dukung Prabowo-Gibran
Corporate Communications Manager Djarum, Budi Darmawan, mengaku pihaknya tidak mengetahui perihal deklarasi dukungan Djarum terhadap Prabowo-Gibran seperti yang disampaikan Boy Thohir. Sebab deklarasi itu merupakan pendapat pribadi yang disampaikan oleh Boy, bukan pernyataan yang disampaikan Djarum secara resmi sebagai perusahaan.
Ia menegaskan Djarum sebagai perusahaan akan mengikuti prinsip-prinsip pemilu yang bebas dan rahasia dalam menentukan pilihannya masing-masing. Oleh karena itu Budi memastikan perusahaan milik orang terkaya Indonesia ini tidak akan meminta para karyawannya untuk memenangkan salah satu paslon.
Sebab menurut Budi yang terpenting bagi perusahaan adalah bagaimana para karyawan bisa tetap bekerja dengan baik dengan tetap berkontribusi terhadap lingkungan sekitarnya.
"Dalam konteks pemilu, pilihan kami hanya akan ditetapkan secara bebas, langsung, dan rahasia di bilik suara tanggal 14 Februari (2024) nanti. Kami mengerti pemegang amanat negara ini ada di rakyat lah, maka kami akan ikut siapa pemenangnya nanti," terang Budi.
"Intinya kami mengikuti prinsip pemilu yang langsung, umum, bebas, dan rahasia. Buat kami sebagai perusahaan bagaimana teman-teman dapat bekerja baik, dapat berkontribusi buat keluarganya, buat lingkungan RT dan RW-nya, desanya, dan buat negaranya untuk skala besar," tambahnya lagi.
Di luar itu Budi mengaku pihaknya siap mendukung siapapun presiden-wakil presiden yang terpilih nanti dalam pembangunan bangsa. Dengan begitu Indonesia bisa tetap utuh, semakin makmur dan sejahtera.
Simak Video 'Sesumbar Boy Thohir soal Djarum-Adaro Pro Prabowo, Berujung Bantahan':
(rrd/rir)