Industri tekstil dalam negeri kembali dihantam badai pemutusan hubungan kerja (PHK). Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) mencatat ada 4 pabrik tekstil tutup berlokasi di Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Berdasarkan data yang diberikan Presiden KSPN Ristadi, ada lebih dari 2.000 pekerja pabrik tekstil kena PHK. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari Januari hingga Mei 2024.
"Jabar (Jawa Barat) PT Alenatex Bandung tutup, PHK 700-an pekerja," katanya kepada detikcom, Sabtu (8/6/2024).
Lalu ribuan karyawan juga harus kehilangan pekerjaan imbas tutupnya tiga pabrik di Jawa Tengah. Berikut datanya:
- PT Kusumahadi Santosa produksi Kain (Weaving, Finishing dan Printing (500-an karyawan)
- PT Kusumaputra Santosa produksi Benang (400-an karyawan)
- PT Pamor Spinning Mills produksi Benang (700-an karyawan)
Dengan begitu total karyawan yang kena PHK sekitar 2.300-an orang. Ristadi menyebut tutupnya pabrik tersebut terjadi imbas turunnya order ke perusahaan. Di sisi lain, pasar lokal Indonesia dibanjiri produk impor.
"Penyebabnya karena order turun bahkan tidak ada order. Untuk pabrik pasar lokal barangnya tidak laku karena kalah bersaing dengan barang-barang tekstil impor yang semakin menjamur," tutupnya.
(ily/hns)