Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan bertemu dengan Kepala Badan Barantina Indonesia (Barantin) Sahat M. Panggabean. Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Zulhas menekankan peran Barantin dalam pengendalian impor pangan.
Zulhas mengatakan peran Barantin penting dalam melindungi produk-produk pangan yang tidak sehat. Selain itu, Barantin juga dapat menyaring produk-produk impor pertanian atau bahkan hewan yang tidak memenuhi persyaratan.
"Iya, jadi saya apresiasi tadi Pak Pak Sahat ya, badan karantina ini kan penting untuk melindungi kekayaan kita dan juga melindungi kita dari produk-produk yang tidak sehat atau yang membawa penyakit gitu. Dan sebetulnya badan karantina ini juga bisa juga mengendalikan ya, kalau impor produk-produk pertanian atau hewan yang sudah kadaluarsa atau tidak memenuhi persyaratan. Jadi sebetulnya kendali ada di sini, penting," kata Zulhas saat ditemui usai pertemuan di kantor Barantin, Jakarta Pusat, Senin (11/9/2024).
Zulhas pun mengapresiasi Barantin yang kini menjadi lembaga sendiri, tidak di bawah naungan Kementerian Pertanian lagi. Dengan begitu, pelayanannya semakin cepat dan menggunakan teknologi yang canggih.
Dengan begitu, peran Barantin menjadi lebih aktif kembali. Dia bilang hampir seluruh Barantin di negara-negara lain tidak pasif atau menunggu produk terlebih dahulu datang.
"Dan sekarang hampir seluruh dunia Badan Karantina itu tidak pasif, menunggu, enggak sekarang. Jadi misalnya Thailand itu kalau dia mau ekspor ke Australia, orang Australia sudah bisa memeriksa di Thailand-nya atau sebaliknya. Kalau Thailand mau impor ke Australia, Thailand pergi ke Australia untuk ngecek produknya," jelas Zulhas.
Dia pun berharap dengan kelembagaan independen ini, pelayanan Barantin menjadi lebih cepat dan modern.
"Jadi memang semakin lama kan semakin modern, pelayanan cepat, sudah pakai teknologi dan dipermudah. Mudah-mudahan nanti badan karantina ini bisa sesuai dengan yang diharapkan menjadi lembaga sendiri," imbuh Zulhas.
Lihat juga Video: Jawaban Badan Karantina soal Pengawasan Impor Anggur Shine Muscat
(kil/kil)