Presiden Prabowo Subianto menilai masa depan Indonesia cerah. Hal ini diungkapkan olehnya saat meresmikan dua proyek pengembangan Lapangan Migas di Natuna, Kepulauan Riau.
Peresmian dua proyek ini menjadi bukti bahwa masa depan Indonesia masih sangat baik karena Indonesia mampu mengelola kekayaan alamnya sendiri.
Meski begitu, Prabowo meminta agar semua pihak bisa waspada. Sebab banyak sekali kekuatan besar di dunia yang tidak ingin Indonesia menjadi kuat dan ingin Indonesia terpecah belah.
"Justru karena kekayaan kita, justru karena masa depan kita gemilang, kita harus waspada karena banyak kekuatan-kekuatan yang tidak ingin Indonesia kuat, banyak kekuatan sudah ratusan tahun ingin Indonesia tidak eksis dan ingin Indonesia terpecah belah," sebut Prabowo dalam sambutannya yang diberikan secara virtual dari Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (16/5/2025).
Prabowo merasa bangga Indonesia bisa memperkuat diri dengan upaya swasembada energi lewat pengelolaan sumber daya alam yang baik. Ini membuktikan masa depan generasi berikutnya cukup cerah.
"Namun kita buktikan hari demi hari sebagaimana saudara buktikan hari ini bahwa kita mampu kita bekerja terus kita memperkuat diri sehingga kita amankan masa depan untuk anak-anak dan cucu-cucu kita," sebut Prabowo.
Prabowo juga dengan tegas menyatakan semua orang yang terlibat dalam proyek pengembangan lapangan migas Forel dan Terubuk adalah pahlawan bangsa.
"Saudara-saudara adalah pahlawan-pahlawan bangsa di bidang energi, saudara mengangkat kapasitas bangsa, saudara mempertahankan harkat dan wibawa bangsa Indonesia. Terima kasih atas prestasi dan jerih payah saudara-saudara sekalian," pungkas Prabowo.
Simak juga video "Menlu Tegaskan Kerja Sama dengan China Tak Ubah Kedaulatan RI di Laut Natuna" di sini:
(hal/fdl)