80 Ribu Kopdes Merah Putih Dibangun, Bos Kadin Sebut Peluang buat Pengusaha

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Rabu, 20 Agu 2025 13:29 WIB
Foto: Shafira Cendra Arini
Jakarta -

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie bicara tentang salah satu program andalan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yaitu Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih. Menurutnya, program ini juga menjadi salah satu peluang bagi pengusaha untuk berkolaborasi.

Anindya mengatakan, sejumlah pihak sempat menyoroti ambisi besar pemerintah dalam membangun 80 ribu Kopdes hanya dalam waktu beberapa bulan. Langkah ini dinilai sangat sulit untuk diwujudkan, apabila dibandingkan dengan pembangunan unit bisnis pada umumnya.

"Ada yang fokus untuk mengatakan, wah ini sangat sulit. Kayak kemarin kita bicara Alfamart 40 ribu (gerai) saja bikinnya 20 tahun. Bagaimana bisa 80 ribu?," kata Anindya dalam Rakornas Kadin Indonesia Bidang Koperasi dan UMKM 2025 di The Ritz-Carlton Jakarta, Mega Kuningan, Rabu (20/8/2025).

Namun demikian, Anindya justru melihat hal ini sebagai peluang kolaborasi dengan pengusaha, khususnya perwakilan Kadin daerah yang tersebar di berbagai provinsi maupun kabupaten/kota.

"Justru di situ, Kadin Provinsi, Kabupaten, Kota bisa meningkatkan kemampuan mereka dengan pelatihan, kerjasama, kemitraan. Jadi ini juga suatu kesempatan lagi buat kita semua," ujarnya.

Menurut Anindya, keberadaan Kopdes Merah Putih akan menjadi katalisator untuk pertumbuhan ekonomi di desa. Kopdes dapat membuka rantai pasok (supply chain) di pedesaan, bahkan dalam jangka panjang bisa membantu menekan impor.

Peran Kopdes Merah Putih dalam mendukung perekonomian desa sama pentingnya dengan mega program Makan Bergizi Gratis (MBG). Adapun Kadin sendiri turut berkontribusi membangun setidaknya 270 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG yang tersebar di berbagai daerah.

"Kadin ini menggerakkan juga perekonomian daerah. Dan yang menarik ialah turunannya itu kan banyak. Kalau mau memberikan suatu manfaat kepada 80 juta anak, ya 80 juta telur, 80 juta susu, butuh banyak protein lainnya, dan lain-lain, dan juga sayur-sayuran," kata Anindya.

Simak juga Video Anggota Komisi XI DPR: Kopdes Merah Putih Bisa Putus Rantai Rentenir




(acd/acd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork