Mandiri Investasi bekerjasama dengan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) meluncurkan 3 reksa dana terbuka baru yang terdiri dari 2 reksa dana saham yaitu reksa dana Mandiri Investa Equity Dynamo Factor (DYNAMO) dan reksa dana Mandiri Investa Ekuitas Syariah (MIES), serta 1 reksa dana pendapatan tetap yaitu reksa dana Mandiri Investa Obligasi Selaras (SELARAS).
Vice President Wealth Management Group Bank Mandiri Beatrix Santi Anugrah mengatakan, pihaknya menargetkan bisa meraup dana Rp 100 miliar hingga akhir tahun dari penjualan 3 produk reksa dana terbarunya. Namun, secara keseluruhan dari total 50 produk reksa dana yang sudah ada, pihaknya
Menargetkan bisa meraup dana hingga Rp 1,8 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tempat yang sama, Direktur Mandiri Investasi Wendi Isnandar mengatakan, Mandiri Investasi meluncurkan reksa dana saham baru dengan strategi investasi yang fokus terhadap pendekatan kuantitatif di dalam penyeleksian saham.
"Mana-mana saham yang baik yang bisa menghasilkan kinerja yang baik," katanya.
RD DYNAMO melakukan pendekatan analisa secara kuantitatif melalui identifikasi faktor-faktor yang menjadi pendorong utama kinerja suatu saham.
Adapun RD MIES menggunakan metode kuantitatif untuk pemilihan saham-saham yang masuk di dalam daftar efek syariah yang memiliki skoring tertinggi berdasarkan pendekatan secara fundamental maupun teknikal. Sementara RD SELARAS fokus berinvestasi di surat utang korporasi.
Investor bisa mendapatkan produk reksa dana di 789 Cabang Agen Penjual Reksa Dana Bank Mandiri yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Pembelian awal minimum Rp 500 ribu, selanjutnya Rp 100 ribu. Ini sama semua untuk semua reksa dana. Pembayaran bisa auto debet," tandasnya.
(drk/ang)