Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 25 membuntuti bursa-bursa regional yang rata-rata menguat pagi hari ini. Posisi indeks yang oversold (jenuh jual) dimanfaatkn investor untuk berburu saham.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah di posisi Rp 12.215 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 12.200 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG menguat 25,201 poin (0,51%) ke level 4.947,783. Sedangkan Indeks LQ45 naik 6,313 poin (0,76%) ke level 837,657.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saham-saham yang harga sudah murah akibat koreksi kini jadi incaran investor. Saham-saham lapis dua naik cukup tinggi berkat aksi beli ini.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG melaju 26,828 poin (0,54%) ke level 4.949,410. Sementara Indeks LQ45 tumbuh 6,110 poin (0,73%) ke level 837,454.
Kemarin IHSG berhasil rebound 9 poin di tengah perdagangan yang sepi. Aksi beli selektif terhadap saham-saham murah jadi pendorong naiknya IHSG.
Wall Street berakhir mixed dengan Indeks S&P 500 dan Nasdaq mengakhiri koreksi tiga hari sementara Dow Jones masih merah. Kekhawatiran melambatnya ekonomi global masih membayangi pelaku pasar.
Bursa-bursa di Asia bergerak mixed cenderung menguat pagi hari ini. Beberapa masih ada yang terjebak di zona merah gara-gara kena aksi jual.
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 naik tipis 11.04 poin (0,07%) ke level 14.947,55.
- Indeks Hang Seng melemah 95,41 poin (0,41%) ke level 23.047,97.
- Indeks Komposit Shanghai menipis 0,60 poin (0,03%) ke level 2.358,87.
- Indeks Straits Times bertambah 7,51 poin (0,24%) ke level 3.201,91.