Fakta Seputar Insiden Ambruknya Selasar Gedung BEI

Fakta Seputar Insiden Ambruknya Selasar Gedung BEI

Danang Sugianto - detikFinance
Selasa, 16 Jan 2018 08:53 WIB
Fakta Seputar Insiden Ambruknya Selasar Gedung BEI
Foto: dok. Istimewa

PT BEI selaku penyelenggara perdagangan saham di Indonesia menegaskan perdagangan saham masih berjalan normal. Runtuhnya selasar tersebut tak mengganggu sistem perdagangan yang ada di gedung tersebut.

Tito memastikan bahwa sistem dari 108 perusahaan sekuritas alias broker juga masih terkoneksi dengan baik. Dia juga memastikan bahwa proses pencatatan saham perdana PT LCK Global Kedaton Tbk pada pagi hari ini tetap dilaksanakan.

Sementara, pengelola Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Cushman & Wakefield Indonesia memastikan bahwa hari ini sebagian gedung bisa beroperasi secara normal. Meskipun sebagian masih disterilkan karena masih dalam tahap pemeriksaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Cushman & Wakefield Indonesia, Farida Rihadi mengumumkan, bahwa Tower 1 Gedung BEI besok akan dibuka kembali. Aktivitas perkantoran akan berjalan seperti biasa.

Namun untuk Tower 2 masih ditutup. Sebab Puslabfor Polri masih melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara.

(ang/ang)
Hide Ads