Pupuk Indonesia Tawarkan Obligasi Rp 2,5 Triliun

Pupuk Indonesia Tawarkan Obligasi Rp 2,5 Triliun

Nurcholis Ma - detikFinance
Senin, 20 Jul 2020 14:34 WIB
Pupuk
Foto: Pupuk Indonesia
Jakarta -

PT Pupuk Indonesia (Persero) melangsungkan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II Pupuk Indonesia Tahap I tahun 2020 dengan jumlah emisi sebanyak-banyaknya Rp 2,5 triliun. Obligasi ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) II senilai total Rp 8 triliun.

Direktur Utama Pupuk Indonesia Aas Asikin Idat mengungkapkan obligasi ini merupakan salah satu bagian dari strategi perusahaan untuk diversifikasi sumber pendanaan eksternal selain dari perbankan.

"Selain diversifikasi sumber pendanaan, ini merupakan salah satu upaya kami untuk mengurangi volatilitas suku bunga dengan beralih dari variable rate ke fixed rate, sehingga kami bisa mendapatkan efisiensi untuk jangka panjang," kata Aas dalam keterangan tertulis, Senin (20/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aas menyebut pihaknya optimis target penerbitan bisa terserap oleh pasar. Hal ini mengingat kinerja perusahaan yang selalu stabil dan bahkan menunjukkan peningkatan walaupun di tengah masa pandemi COVID-19.

"Dana obligasi ini akan digunakan untuk melakukan reprofiling atas pinjaman perbankan maupun obligasi baik di induk dan anak perusahaan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut Aas menjelaskan PUB II Obligasi Pupuk Indonesia Tahap I tahun 2020 terbagi dalam tiga seri, yaitu Seri A bertenor 3 tahun, Seri B bertenor 5 tahun, dan Seri C bertenor 7 tahun. Pembayaran bunga dilakukan secara triwulanan, dengan perhitungan 30/360.

"Masa penawaran awal obligasi berlangsung pada 16-30 Juli 2020, sedangkan penawaran umum dijadwalkan pada 14-18 Agustus 2020," ujarnya.

Pupuk Indonesia menunjuk PT Bahana Sekuritas, PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas sebagai Joint Lead Underwriters (JLU), dan PT Bank Mega Tbk sebagai wali amanat. Obligasi berkelanjutan Pupuk Indonesia mendapat peringkat AAA (idn) dari PT Fitch Ratings Indonesia. Obligasi ini tanpa jaminan khusus (clean basis).




(akn/ara)

Hide Ads