PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) resmi membagikan dividen sebesar Rp 7,4 triliun atau Rp 193 per saham kepada para pemegang sahamnya. Anggaran dividen itu diambil dari total laba bersih perusahaan di tahun 2019.
Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan, Sancoyo Antarikso mengatakan total dividen yang dibagikan sudah menghitung nilai saham sebelum dan sesudah stock split.
"RUPST kali ini Perseroan juga mengesahkan pembagian dividen interim untuk tahun buku 2019 dari laba bersih Perseroan yang telah dibagikan pada tanggal 18 Desember 2019," kata Sancoyo dalam keterangan resminya yang dikutip, Jumat (24/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Sah! Ignasius Jonan Jadi Komisaris Unilever |
Sejak 18 Desember 2019, dividen yang dibagikan sebesar Rp 3,3 triliun atau Rp 430 per saham sebelum stock split di Januari 2020 (ekuivalen dengan Rp 86 per saham setelah stock split). Lalu, perusahaan menyetujui pembagian dividen final dari laba bersih sejumlah Rp 107 per saham setelah stock split atau semuanya berjumlah Rp 4,1 triliun.
"Sehingga dividen seluruhnya yang akan diterima oleh pemegang saham Perseroan yang berhak untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sejumlah Rp 193 per saham atau semuanya berjumlah Rp 7,4 triliun yang akan dibagikan kepada semua pemegang saham Perseroan yang berhak," katanya.
"Dividen final untuk 2019 akan dibagikan kepada pemegang saham yang berhak selambatnya pada tanggal 19 Agustus 2020," tambahnya.
Dari sisi kinerja, Sancoyo mengatakan perusahaan berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp 42,9 triliun atau meningkat 2,7% dan membukukan laba bersih sebesar Rp 7,4 triliun.
(hek/eds)