Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona. IHSG hampir seharian berada di zona merah sejak perdagangan dibuka tadi pagi. Temuan varian baru virus Corona jadi sentimen negatif.
Sedangkan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini berada di level 14.175.
Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 JATS, IHSG turun 23 poin (0,38%) ke level 6.142. IHSG berada di posisi tertingginya di 6.151 dan terendahnya di 6.139. Indeks LQ45 berada di zona merah turun 5 poin ke level 965.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
IHSG juga ditutup di zona merah pada perdagangan hari ini. IHSG merosot hingga 142 poin atau 2,31% ke level 6.023. Sedangkan indeks LQ45 turun 32 poin (3,3%) ke level 938.
Sementara bursa Amerika Serikat ditutup Bercampur. Dow Jones ditutup 30,216.45 (+0.12%), NASDAQ ditutup 12,742.52 (-0.10%), S&P 500 ditutup 3,694.92 (-0.39%). Bursa saham AS ditutup bercampur dan cenderung melemah.
Investor menjadi cemas setelah mendapat berita dari UK dan gubernur New York untuk memperketat aturan bepergian setelah diketahui adanya varian baru dari Covid-19. Meski demikian, vaksin dari Pfizer dan Moderna dikatakan oleh WHO mampu mengatasi varian baru COVID-19 yang sedang berkembang.
Bursa Asia dibuka melemah karena investor masih cemas dampak dari strain baru COVID-19 yang mengakibatkan UK dan Eropa memperketat karantina dan batasan bepergian. Investor yakin akan memberikan dampak buruk bagi ekonomi.
Baca juga: Ada Varian Baru Corona, IHSG Dibuka Merah |
Bursa saham Asia bergerak negatif pagi ini. Berikut pergerakannya:
Indeks Nikkei turun 106 poin ke 26.607
Indeks Hang Seng melemah 80 poin ke 26.226
Indeks Shanghai turun 14 poin ke 3.405
Indeks Strait Times minus 10 poin ke 2.835