XL dan Smartfren Merger, Bagaimana Nasib Pemegang Saham?

Andi Hidayat - detikFinance
Kamis, 12 Des 2024 21:00 WIB
Ilustrasi/Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

PT XL Axiata Tbk (EXCL) menjadi satu-satunya entitas usaha yang bertahan usai melakukan merger atau penggabungan perusahaan dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) dan PT Smart Telcom (SmartTel).

Mengacu pada prospektus EXCL usai mengumumkan merger, FREN dan SmartTel akan menggabungkan diri dalam XL Axiata dan membentuk entitas usaha baru, yakni XLSmart. Begitu juga dengan para pemegang saham FREN.

Presiden Direktur FREN, Merza Fachys membenarkan langkah tersebut. Ia menyebut para pemegang saham FREN otomatis akan dikonversi ke EXCL usai langkah merger dilakukan.

"Betul, nantinya pemegang saham FREN akan dikonversi ke saham EXCL," singkat Merza saat dihubungi detikcom, Kamis (12/12/2024).

Dalam prospektus, pemegang saham EXCL akan terdilusi 27,95 persen. Sementara pemegang saham FREN akan beralih ke EXCL dengan rasio 0,011 atau setiap 94 lembar saham FREN dikonversi menjadi 1 lembar saham EXCL.

Dihubungi terpisah, Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna menuturkan, Undang-Undang (UU) Perseroan Terbatas telah mengatur peralihan pemegang saham usai perseroan melakukan merger. Aturan tersebut termaktub dalam angka (3) huruf (b) pasal 122, di mana para pemegang saham akan menjadi pemegang saham perseroan yang menerima penggabungan.

Dengan begitu, FREN tidak perlu melakukan buyback dari para pemegang saham lantaran perseroan menyatakan bersedia menjadi bagian dari entitas EXCL.

"Merujuk pada ketentuan ini maka pemegang saham FREN juga akan menjadi pemegang saham EXCL setelah penggabungan," ungkap Nyoman saat dihubungi wartawan, Kamis (12/12/2024).

Berlanjut ke halaman berikutnya.




(ara/ara)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork