PT Indofarma Tbk (INAF) melaporkan perkembangan realisasi rencana pemulihan berkenaan dengan kondisi keuangan perseroan yang masih mencatatkan kinerja merah. Diketahui, laporan ini disampaikan menyusul potensi delisting atau penghapusan saham INAF dari perdagangan pasar modal.
Indofarma melaporkan realisasi rencana pemulihan baru 30%. Rencana pemulihan perseroan ditargetkan rampung di kuartal IV tahun ini.
"Presentase progres 30%," tulis Direktur Utama Indofarma Sahat Sihombing, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Jumat (25/7/2025).
Restrukturisasi yang dilakukan Indofarma mencakup model bisnis terbatas, berupa kegiatan operasi terbatas dengan fokus utama pelaksanaan kontrak kerja sama dengan pihak ketiga dan customer. Sementara untuk progres pelaksanaan, Indofarma fokus pada peningkatan utilisasi.
"Fokus pada bisnis made to order sebagai upaya peningkatan utilisasi produksi," terangnya.
(ara/ara)