15 Investor Dari Malaysia Hingga Jepang Rebutan Bangun PLTU 'Raksasa' di Banten

15 Investor Dari Malaysia Hingga Jepang Rebutan Bangun PLTU 'Raksasa' di Banten

- detikFinance
Selasa, 21 Apr 2015 15:22 WIB
Ilustrasi (Foto: dok.detikFinance)
Serang -

PT PLN (Persero) melalui anak usahanya PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) bakal membangun proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Serang, Banten berkapasitas 2x1.000 MW.

Proses tender untuk mencari mitra tengah dilakukan. Sejauh ini ada 15 peserta yang berminat untuk ikut membangun proyek pembangkit listrik 'raksasa' ini.

Direktur Sumber Daya Manusia dan Administrasi PJB‎ Trilaksito Sunu menuturkan, saat ini pihaknya tengah melakukan proses tender. Tender tersebut nantinya bakal menjadi mitra PJB dengan membetuk usaha konsorsium bersama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti akan membentuk perusahaan joint venture antara PJB dengan partner (mitra). Pembangunan ini kita diberi share saham 30%. Diharapkan dengan kita masuk dalam kepemilikan ini, kita juga berkesempatan mengelola dan mengoperasikan," tutur Trilaksito usai menemui Plt Gubernur Banten, Rano Karno, di Ruang Kerja Gubernur Provinsi Banten, Selasa (‎21/4/2015).

Proses tender saat ini tengah masuk dalam tahap pra qualification (PQ). Ada 15 peserta tender atau lelang yang berminat untuk membangun proyek PLTU ini.

"Ada beberapa negara, internasional dan nasional 15 peserta yang mendaftar‎. Korea, Jepang, China, lalu Malaysia. Lelang internasional," katanya.

Ia mengatakan, lelang untuk proyek pembangkit yang masuk dalam program 35.000 MW Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini bisa diselesaikan tahun ini, sehingga awal tahun sudah didapat pemenang lelang.

"Awal tahun depan selesai lalu konstruksi, karena harus selesai tahun 2019," tutupnya.

(zul/ang)

Hide Ads