Dua Srikandi Muda Penjaga Energi Malaysia

Dua Srikandi Muda Penjaga Energi Malaysia

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Kamis, 05 Jul 2018 08:18 WIB
Dua Srikandi Muda Penjaga Energi Malaysia
Foto: Instagram @yeobeeyin
Jakarta - Energi merupakan sesuatu yang penting. Sebab, energi memberikan banyak manfaat kepada masyarakat.

Salah satunya ialah energi listrik. Listrik memberikan manfaat di antaranya untuk menghidupkan berbagai peralatan seperti lampu, televisi, kulkas, dan lain-lain.

Begitu besar peran energi dalam kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, energi sudah semestinya dikelola dengan baik oleh sebuah negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Malaysia, sektor energi dipercayakan kepada dua wanita muda. Siapa mereka? Berikut ulasannya:

Di Malaysia, masalah pengelolaan energi dipercayakan pada dua wanita muda. Dua wanita ini kini mengisi kabinet Perdana Menteri Mahathir Mohamad.

Wanita tersebut ialah Yeo Bee Yin yang menjabat sebagai Menteri Tenaga, Teknologi, Sains, Perubahan Iklim dan Alam Sekitar. Kemudian, wakilnya ialah Isnaraissah Munirah Majilis.

Yeo Bee Yin lahir 26 Mei 1983. Dia menempuh pendidikan Magister Teknik Kimia University of Cambridge dan Teknik Kimia Universiti Teknologi Petronas. Sementara, Isnaraissah Munirah Majilis lahir pada 11 Januari 1982.

Dikutip TheStar, Selasa (3/7/2018), Yeo Bee Yin mengatakan, prioritasnya saat ini ialah menata kementeriannya agar bisa bekerja lebih efektif dan produktif. Lalu, mendirikan dewan untuk mitigasi perubahan iklim.

"Dewan ini harus dibentuk segera dan kami mencari para ahli, profesional dan bahkan pegawai negeri untuk bergabung dengan dewan perubahan iklim ini," kata dia.

Kebijakan lain ialah memprioritaskan kehidupan ramah lingkungan dan mengurangi karbon emisi.

"Dalam kementerian ini, tidak hanya tentang masa kini, tetapi juga masa depan yang kita harus siap dan tumbuh di masa depan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan belajar untuk adaptasi dan mengurangi," jelasnya.

Yeo juga ingin mendorong peluang kerja untuk masyarakat Malaysia di industri hijau.


Sektor energi Malaysia dipercayakan pada dua wanita muda. Pertama, wanita itu ialah Yeo Bee Yin. Dia saat ini menjabat sebagai Menteri Tenaga, Teknologi, Sains, Perubahan Iklim dan Alam Sekitar.

Dikutip yeobeeyin.com, Rabu (4/7/2018), Yeo lahir pada 26 Mei 1983. Artinya, saat ini dia berusia 35 tahun.

Dia pernah menempuh pendidikan University Technology Petronas. Kemudian, melanjutkan studinya University of Cambridge.

Yeo Bee Yin merupakan anggota parlemen untuk Bakri, Johor. Kemudian, dia pernah menjadi National Assistant Publicity Secretary Democratic Action Party (DAP), dan Wakil Ketua Pemuda Pakatan Harapan.

Yeo aktif di media sosial. Dia memiliki beberapa akun sosial media yakni instagram @yeobeeyin, Facebook Yeo Bee Yin, hingga laman web sendiri yeobeeyin.com.

Sementara, wakilnya ialah Isnaraissah Munirah Majilis. Ia lahir pada 11 Januari 1982 atau berumur sekitar 36 tahun saat ini. Usianya tak jauh dari Yeo Bee Yin.

Dikutip New Straits Times, Isnaraissah merupakan lulusan teknik listrik Universiti Malaysia Sabah (UMS). Dia aktif berpolitik sejak tahun 2011.

Kabinet Perdana Menteri Mahathir Mohamad diisi oleh beberapa menteri wanita yang menjalankan roda pemerintahan. Dari para menteri itu, ada menteri wanita termuda dan menjabat sebagai Menteri Tenaga, Teknologi, Sains, Perubahan Iklim dan Alam Sekitar. Dia adalah Yeo Bee Yin.

Yeo Bee Yin lahir 26 Mei 1983. Itu berarti, usianya saat ini 35 tahun.

Dalam kabinet Perdana Menteri Mahathir Mohamad sendiri terdapat 5 wanita yang menjabat sebagai menteri. Para menteri itu yakni, Wakil Perdana Menteri yang juga Menteri Wanita dan Pembangunan Keluarga Datuk Seri Dr Wan Azizah Wan Ismail, Menteri Pembangunan Luar Bandar Rina Harun, Menteri Perumahan dan Kerajaan Tempatan Zuraida Kamaruddin.

Lalu, Menteri Tenaga, Teknologi, Sains, Perubahan Iklim dan Alam Sekitar Yeo Bee Yin, dan Menteri Industri Utama Teresa Kok.

Dari berbagai sumber, Wan Azizah Wan Ismail lahir 3 Desember 1952. Saat ini usianya 65 tahun atau mencapai 66 tahun Desember mendatang. Lalu, Rina Harun lahir 18 April 1973 atau sudah berusia 45 tahun.

Zuraida Kamaruddin berusia 60 tahun. Ia lahir 14 Maret 1958. Lalu, Teresa Kok lahir 31 Maret 1964 atau sudah berusia 54 tahun.

Meski Yeo Bee Yin menjadi menteri wanita termuda, tapi dia bukan menteri termuda di kabinet. Menteri termuda di kabinet Perdana Menteri Mahathir Mohamad ialah Syed Saddiiq yakni berusia 25 tahun. Dia menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.

Mahathir mengatakan, anak muda memiliki cita-cita. Sementara, orang-orang tua memiliki pengalaman. Jika dikombinasikan, kata dia, akan menyelesaikan pekerjaan dengan mudah.

"Ketika ada kombinasi antara muda dan tua, kita bisa menyelesaikan banyak hal dengan mudah," kata Mahathir, dikutip Channel News Asia.

Malaysia kini punya dua wanita paling berpengaruh di sektor energi. Salah satunya adalah Isnaraissah Munirah Majilis yang merupakan Wakil Menteri Tenaga, Teknologi, Sains, Perubahan Iklim dan Alam Sekitar.

Isnaraissah berasal dari keluarga petani. Mengutip New Straits Times, Rabu (4/7/2018), ayahnya, Majilis Tanggau merupakan seorang petani dari Kota Belud.

Saat Isnaraissah disumpah, Majilis mengatakan jika putrinya akan mampu menjalankan tugas dengan baik meskipun masih muda.

"Saya percaya bahwa menjadi muda dan belum menikah tidak akan menjadi halangan bagi Inaraissah Munirah untuk memikul tanggung jawab seorang wakil menteri," kata dia.

Isnaraissah lahir pada 11 Januari 1982. Artinya, saat ini dia berusia 36 tahun.

Dia merupakan lulusan teknik listrik Universiti Malaysia Sabah (UMS). Kemudian, mulai aktif berpolitik tahun 2011.

Dia berharap, dengan pengalaman putrinya di teknik listrik mampu memikul tanggung jawab dengan baik. Pihaknya juga tak mempermasalahkan status anaknya yang belum menikah.

"Yang penting adalah dia tahu bagaimana cara merawat dirinya dan mengetahui tanggung jawabnya," ujarnya.

Sektor energi di Malaysia ini digawangi dua wanita muda. Dua wanita itu yakni, Yeo Bee Yin sebagai Menteri Tenaga, Teknologi, Sains, Perubahan Iklim dan Alam Sekitar dan Isnaraissah Munirah Majilis sebagai wakilnya. Apa tugas mereka?

Dikutip Malaysiakini, Rabu (4/7/2018), keduanya punya tanggung jawab tak hanya mengurusi urusan energi di Negeri Jiran saja. Semua persoalan terkait sumber daya alam, lingkungan, teknologi juga sains juga jadi tanggung jawab kedua pasangan ini.

"Ini adalah kementerian yang paling teknis dibandingkan dengan kementerian lain, dan saya bukan ahli serba bisa, oleh karena itu kami perlu memiliki dewan penasihat," ujarnya.

Yeo Bee Yin menerangkan, saat ini pihaknya akan membentuk empat dewan penasehat untuk membantu pekerjaannya. Dewan penasehat itu akan dibentuk dalam dua hingga tiga pekan ke depan.

Dia mengatakan, dewan ini akan diisi oleh para ahli di berbagai bidang. Sebab, kementerian ini melibatkan banyak hal teknis.

"Faktanya, Wakil Menteri Isnaraissah Munirah Majilis dan saya keduanya masih muda dan perlu mendapat nasihat yang baik dari para ahli di masing-masing wilayah," sambungnya.

Menurut Yeo, dewan penasihat akan mencakup beberapa bidang. Dia mengatakan, bidang itu mencakup listrik, pengetahuan dan teknologi, perubahan iklim dan lingkungan.

Dia menuturkan, tidak ada alokasi khusus dalam pembentukan dewan ini.

"Saya percaya bahwa banyak orang ingin menyumbangkan ide-ide mereka ...bagi mereka yang telah pensiun dan memiliki pengalaman yang luas dapat mengirimkan resume mereka," tutupnya.


Hide Ads