Untuk menyiapkan pengembangannya, PLN kerja sama dengan berbagai kementerian dan badan usaha. Untuk itu hari ini, PLN melakukan penandatanganan MoU untuk membangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau 'SPBU listrik'.
Plt. Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani menyatakan bahwa akan ada 20 pihak yang bekerja sama dengan PLN. Hal ini dilakukan untuk mendorong ekosistem kendaraan listrik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setidaknya ada 20 pihak yang akan bekerja sama, pertama PLN akan bekerja sama dalam hal e-mobillity infrastructure dengan BPPT dan PT LEN.
Lalu PLN bekerja sama melakukan penyediaan SPKLU bersama BUMN, penyedia transportasi umum, dan beberapa korporasi besar tanah air. Mulai dari BUMN yang bekerja sama adalah PT Pertamina, PT Angkasa Pura II, PT Pos Indonesia, PT Jasa Marga.
Lalu layanan transportasi umum mulai dari Grab, Gojek, Blue Bird, Transjakarta, PT MAB dan Bakrie Autoparts. Selain itu ada juga kerja sama dengan beberapa korporasi private sector mulai dari BCA, Lippo, dan Taman Jaya Ancol.
Yang terakhir PLN juga bekerja sama dengan beberapa perusahaan otomotif lokal dan internasional. Mulai dari Nissan, BMW, DFSK, Mitshubisi, Prestige Motor Cars, dan Gesits.
Acara ini juga dihadiri Menristekdikti M. Nasir dan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan. Kepala BPPT Hamam Riza pun ikut hadir.
(ang/ang)