Pastikan Harga Gas Tak Naik, Jokowi: Keluhan Industri Saya Tangkap

Pastikan Harga Gas Tak Naik, Jokowi: Keluhan Industri Saya Tangkap

Marlinda Oktavia Erwanti - detikFinance
Jumat, 01 Nov 2019 16:28 WIB
Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan tak ada kenaikan harga gas industri. Hal itu mengonfirmasi bahwa PT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGN batal menaikkan harga gas per 1 November 2019 ini.

"Sementara ini saya sampaikan tidak naik," kata Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (1/11/2019).

Jokowi mengaku memahami adanya keluhan industri mengenai harga gas. Harga gas ini menyangkut produk yang dihasilkan oleh industri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejak dulu kan saya katakan bahwa yang namanya efisiensi harga-harga minyak maupun gas sangat penting karena akan menyangkut produk-produk yang dihasilkan oleh industri kita. Dan keluhan (industri) itu saya tangkap," ujarnya.



Bahkan menurut Jokowi untuk industri-industri tertentu, harga gas sangat menentukan sekali. Maka dirinya meminta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif untuk melihat kembali penyebab harga gas mahal.

"Oleh sebab itu saya sudah menyampaikan kepada Menteri ESDM kemarin agar betul-betul yang namanya harga gas itu dilihat lagi" sebutnya.

Kemarin, Menteri ESDM Arifin Tasrif sudah menerangkan bahwa harga gas tidak akan naik, minimal sampai akhir tahun.

"Sampai akhir tahun pasti (harga gas industri tidak naik)," kata dia di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Dia mengungkapkan alasan pemerintah memutuskan kebijakan tersebut. Hal itu demi menjaga daya saing industri dalam negeri.

"Karena kita ingin industri kita kompetitif. (Harga gas industri) tidak naik. Supaya dalam situasi kondisi ekonomi saat ini berat, jadi kalau naik juga bisa menyebabkan dampak yang tidak baik untuk industri. Industri juga menyerap banyak tenaga kerja," ungkapnya.




(toy/eds)

Hide Ads