Menurut Jokowi arahan tersebut dalam rangka menyelesaikan masalah defisit atau tekor neraca perdagangan.
"Oh itu urusan migas. Urusan yang berkaitan dengan impor migas, B20, B30. Saya ingin urusan yang berkaitan dengan defisit transaksi berjalan, defisit neraca perdagangan kita bisa diturunkan," kata Jokowi di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (10/12/2019).
Selain menurunkan impor migas, Jokowi juga meminta Pertamina mampu meningkatkan lifting atau produksi minyak nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan mengimplementasikan program mandatori B30 serta meningkatkan produksi minyak bisa menekan impor migas dan menurut Jokowi sangat berkaitan dengan mafia migas. Apalagi Indonesia, dikatakan Jokowi tidak pernah membangun kilang baru sejak 34 tahun lalu hingga saat ini.
(hek/ang)