Harga Minyak Anjlok di Tengah Corona, Jonan Buka Suara

Harga Minyak Anjlok di Tengah Corona, Jonan Buka Suara

Soraya Novika - detikFinance
Selasa, 14 Apr 2020 20:30 WIB
Pembuluh darah mata sebelah kanan Menteri ESDM Ignasius Jonan dikabarkan pecah. Tapi ternyata penampilan Jonan sehat-sehat saja di Tokyo.
Foto: Dok. Facebook Ignasius Jonan

Penyebab Anjloknya Harga Minyak Dunia

Lebih lanjut, Jonan menerangkan penyebab anjloknya harga minyak dunia. Menurut Jonan penurunan harga minyak dunia disebabkan oleh banyak hal, mulai dari tingkat produksi, konsumsi, pasokan, permintaan, serta pergerakan politik dunia yang tidak bisa dibaca secara lengkap oleh siapapun dan apapun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Misalnya ada keributan di Timur Tengah harga minyak berubah. Kalau ada keributan di Eropa Utara harga berubah. Kalau ada perubahan di mana juga harga berubah," katanya.

Faktor lain yang belakangan mempengaruhi adalah dari adanya wabah virus corona Covid-19. Adanya wabah ini, kata Jonan, mempengaruhi permintaan dunia yang berkontribusi kepada turunnya harga. Terbukti, meskipun sudah ada kesepakatan antara Arab Saudi dan Rusia, yang diikuti oleh negara OPEC dan non-OPEC untuk mengurangi produksi minyak sebesar 20 juta barel per hari, harga minyak tak terdongkrak tinggi.

ADVERTISEMENT

"Kalau dilihat pergerakan minyak brent naiknya tidak banyak meski di-cut 20%. Padahal biasanya di-cut 5-10% saja harganya melambung tinggi, artinya dengan ada pandemi itu demand dan supply berpengaruh," sambungnya.

Meski demikian, Jonan menilai kondisi ini hanya bersifat sementara dan dampaknya tidak akan berlarut-larut setelah pandemi ini berlalu.

"Ini hanya temporer, temporernya seberapa panjang, ini tidak ada yang tahu," ungkapnya.



Simak Video "Video: Harga Minyak Dunia Diprediksi Meroket Usai AS Serang Iran"
[Gambas:Video 20detik]

(eds/eds)

Hide Ads