Kini permintaan minyak mentah mulai pulih setelah negara memulai kembali ekonominya. Tetapi gelombang paparan virus Corona masih berlangsung, hal ini masih menuai risiko besar terhadap harga dan pasokan minyak.
Sejauh ini, BP telah menolak tekanan untuk memotong pembayaran kepada pemegang saham, meskipun ada peningkatan utang perusahaan pada kuartal-I 2020 sebesar US$ 6 miliar.
Simak Video "Video: Microsoft Berencana Pangkas Ribuan Karyawan Lagi"
[Gambas:Video 20detik]
(ang/ang)