Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) dan beberapa instansi terkait menggelar Rapat Koordinasi lanjutan percepatan pembangunan pipa transmisi gas bumi ruas Cirebon-Semarang (Cisem) di Bogor.
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Ridwan Hisjam mengatakan di masa mendatang merupakan era baru bagi sektor migas, yakni era gas bumi. Sebagaimana diketahui bahwa proven reserve minyak bumi sebesar 2,5 miliar barrel.
"Dengan asumsi rata-rata per tahun 781 ribu BOPD, maka kurang dari sembilan tahun minyak bumi akan habis. Sedangkan reserve gas bumi konvensional sebesar 100,2 TSCF, artinya cadangan kita sangat besar untuk gas bumi, itu bermakna era ke depan, era gas bumi," ujar dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/9/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun rakor tersebut merupakan lanjutan dari yang sudah digelar pada 11 Agustus 2020 di Semarang. Adapun rakor lanjutan yang digelar di Bogor (4/9) menghasilkan beberapa kesimpulan berikut:
- Mendorong PT Rekind agar melakukan pembangunan pipa ruas Cisem paling lambat pada September 2020.
- Mendorong PT Rekind untuk segera menandatangani Gas Transportation Agreement (GTA) dengan PT PGN guna memperoleh Final Investment Decision (FID).
- Proyek ini merupakan PSN sesuai Perpres 79 tahun 2019.
- Proyek transmisi Cisem bersama dengan pipa transmisi ruas WNTS-Pemping dan ruas Dumai-Sei Mangke sudah masuk dalam usulan Kementerian ESDM untuk ditetapkan sebagai PSN.
- Pipa ruas transmisi Cisem akan mendukung kebutuhan energi dan bahan baku untuk pengembangan kawasan industri di wilayah Batang, Kendal, industri metanol, pembangkit tenaga listrik, serta pemenuhan kebutuhan Kilang Balongan.
- PT PGN Tbk menjadi Shipper untuk ruas pipa transmisi Gas Bumi Cisem sesuai kesiapan demand.
- Akan dilakukan rapat secara berkala untuk memonitor perkembangan pembangunan ruas pipa transmisi Gas Bumi Cisem dengan melibatkan Komisi VII DPR RI, BPH Migas, PT Rekind dan PGN Group sesuai permintaan Gubernur Jawa Tengah.
Hadir dalam rapat koordinasi lanjutan tersebut antara lain Anggota Komite BPH Migas, Jugi Prayogo; Komisi VII DPR RI, Ridwan Hisjam; Perwakilan Kantor Staf Presiden (KSP), Perwakilan Deputi Bidang Kemaritiman dan SDA Bappenas; dan Perwakilan Deputi Kemaritiman dan Investasi Setkab, Kemenko Maritim, Dr.Ir. Sujarwanto Dwiatmoko.
Lalu Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah, Perwakilan PT. Rekayasa Industri, PT. PGN Agustinus Hendrayana Dirut PT. Energasindo Heksa Karya, Andi Dirut PT. Bayu Buana Gemilang, dan Iwan Azis Direktur PT. Tracon Industri Solusindo (KPPI). Selain itu hadir pula via Zoom. antara lain perwakilan Ditjen Migas, perwakilan dari PT. PGN, Perwakilan PT. Pertamina Gas, dan Perwakilan PT. Pertagas Niaga.
(prf/hns)