.webp)
PLN telah meluncurkan aplikasi New PLN Mobile. Ada sejumlah fitur baru yang disertakan pada versi terbaru PLN Mobile untuk mempermudah akses terhadap layanan ketenagalistrikan.
Diungkapkan Wakil Direktur Utama Darmawan Prasodjo, New PLN Mobile dibuat untuk memberikan pelayanan yang lengkap dan mudah bagi pelanggan.
pada New PLN Mobile pelanggan bisa membayar tagihan dan membeli token listrik. Untuk pembayaran, PLN bekerja sama dengan BRI, BNI, Mandiri, BCA, LinkAja, OVO, serta kartu kredit Visa dan Mastercard.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikutnya, terdapat menu layanan ubah daya listrik. Di menu ini, pelanggan dapat mengajukan pengubahan daya tanpa perlu datang lagi ke kantor PLN.
Darmawan menggarisbawahi, PLN turut menyempurnakan sistem layanan pengaduan pelanggan. Ia menyebut di sistem yang baru alur pengaduan dibuat sederhana, sehingga aduan dapat segera diproses oleh petugas di lapangan.
"Pada old PLN Mobile itu memang bisa menyampaikan keluhan, tapi prosesnya yang lama itu masih berbelit-belit, prosesnya masih panjang, perlu adanya human intervention," kata Darmawan dalam acara peluncuran aplikasi New PLN Mobile, Minggu (20/12/2020).
"Kali ini kami mengubah proses bisnis kami yang tadinya terkotak-kotak, yang tadinya manual, yang tadinya birokratik dan berbelit-belit diubah menjadi streamline, unified, berjalan dengan cepat, automated sehingga prosesnya bisa berjalan lebih cepat," papar Darmawan
Di aplikasi New PLN Mobile, tersedia fitur SwaCAM (Swadaya Catat Angka Meter). Fungsinya, yaitu untuk pencatatan angka meteran secara mandiri oleh pelanggan, cukup dengan mengunggah foto angka meteran setiap tanggal 24-27 setiap bulannya.
Pelanggan juga dapat melihat riwayat angka meter maupun jumlah pembelian token dalam beberapa bulan terakhir, yang ditampilkan dalam format grafik di New PLN Mobile. Dengan fitur tersebut, kata Darmawan, pelanggan lebih mudah dalam memantau dan memastikan pemakaian listrik bulanan.
PLN turut menambahkan notifikasi pemutusan jaringan listrik di dalam aplikasi saat ada pemeliharaan dan gangguan. Untuk saat ini, notifikasi baru diberikan kepada pelanggan di area Jawa, Madura, dan Bali. Daerah lain direncanakan segera menyusul bisa mendapatkan notifikasi serupa.
"Harapan kami adalah satu, bagaimana PLN bisa memberikan kualitas pelayanan yang lebih baik daripada kemarin. Kemudian juga doing business dengan PLN ini menjadi sangat mudah," ungkap Darmawan.
(ega/dna)
