Pemakaian kompor induksi dan kompor listrik telah menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk memasak. Pemakaian kompor listrik kini juga tengah didorong oleh pemerintah karena diharapkan bisa menekan impor LPG.
Sebagai alat untuk memasak, kompor listrik menawarkan sejumlah keunggulan. Sebut saja, panasnya lebih merata, temperatur bisa diatur, lebih aman karena tidak mengeluarkan api, hingga lebih mudah diatur penempatannya.
Kompor listrik sendiri kini banyak ditemui di toko online. Dengan masukan kata 'kompor listrik' di kolom pencarian, maka akan muncul beragam kompor listrik dengan berbagai model, merk hingga harganya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dilihat detikcom, Minggu (4/4/2021), untuk kompor satu tungku ada yang harganya Rp 340.000, Rp 199.000, Rp 224.000, Rp 485.000, Rp 455.000, dan lain-lain. Dengan kata lain, banyak kompor listrik yang harganya di bawah Rp 1 juta.
Tentu, ada juga kompor listrik satu tungku ini yang di atas Rp 1 juta. Harga tersebut tergantung, merek dan kualitas kompor.
Ada juga kompor listrik dua tungku yang harganya Rp 835.000, Rp 750.000, Rp 1.699.000, Rp 1.889.900, dan lain-lain.
Patut dicatat, tidak semua alat memasak seperti panci dan wajan bisa memakai kompor listrik ini. Jadi, sebelum memasak sebaiknya pastikan dulu alat masak tersebut bisa digunakan di kompor listrik.
Tak hanya itu, kompor listrik dan induksi biasanya memanfaatkan listrik yang cukup tinggi. Jadi, bagi pelanggan listrik berdaya rendah pastikan dulu listrik rumah kuat memakai kompor ini. Biasanya, masalah listrik ini diakali dengan mematikan alat-alat elektronik lain yang tidak digunakan.
Sebagai tambahan, di salah satu deskripsi kompor induksi yang dijual di toko online disebutkan, konsumsi listrik 100 sampai 2.000 watt. Kemudian, kebutuhan listrik saat bekerja (work power) 900 sampai 2.000 watt.
(acd/dna)