21 unit 'SPBU Listrik' atau stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) siap dibangun di Bali. 21 unit SPKLU ini bakal dibangun pada 15 lokasi yang tersebar di berbagai kabupaten/kota.
"PLN di Bali akan membangun 15 lokasi SPKLU yang tersebar di Bali dan itu terdiri dari 21 unit, yang rencananya kami prediksi selesai di Februari 2022," kata Manager Sub Bidang Strategi Pemasaran PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali Oscar Praditya kepada wartawan, Rabu (29/9/2021).
15 lokasi SPKLU ini bakal dipasang di berbagai titik, mulai dari Kota Negara, Kabupaten Jembrana; Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Karangasem dan beberapa titik Kota Denpasar.
Selain itu, PLN juga bakal membangun SPKLU tersebut di kawasan The Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Pembangunan SPKLU di kawasan tersebut guna mendukung Konferensi Tingkat Tinggi The Group of Twenty (KTT G-20).
"PLN berkeinginan agar acara tersebut semuanya serba go green. Bali ini (diharapkan) menjadi salah satu perwakilan Indonesia untuk menampilkan wajah baru yang sudah mendukung EV," papar Oscar.
Menurutnya, sebagian besar SPKLU ini bakal dibangun di lahan milik PLN. Akan tetapi, dalam pembangunannya, PLN juga mengedepankan aspek kemitraan.
"Jadi tidak semua penuh disedikan dibangun oleh PLN, namun juga ada skenario yang PLN bisa mengajak mitra untuk investasi, yang nama mekanisme namanya PPOO, provider, privately owned and operated," terang Oscar.
Bersambung ke halaman berikutnya. Langsung klik.
(hns/hns)