Sementara itu, menyambung gelaran Road to COP26, KADIN melalui Komite Tetap Energi Baru dan Terbarukan, Kamis (21/10) telah meluncurkan 'KADIN Net Zero Hub' yang akan menjadi titik awal gerakan net zero bagi sektor swasta.
Peluncuran di kegiatan bertajuk "Road to COP26: Indonesian Pathway to Net Zero Emission-Energy Transition" yang diselenggarakan di Ritz Carlton, Pacific Place,Jakarta, ini turut mengundang pemangku kepentingan sektor ketenagalistrikan nasional, diantaranya Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN).
Yusrizki mengemukakan, "Road to COP26: Indonesian Pathway to Net Zero Emission - Energy Transition" yang digagas KADIN bertujuan mengkolaborasikan sektor swasta dalam agenda dekarbonisasi ketenagalistrikan Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dimulai dengan acara Road to COP26 tersebut, KADIN ucapnya, akan mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia, para champions dari berbagai sektor, untuk melakukan deklarasi target net zero mereka.
Sejumlah perusahaan dicontohkannya telah memulai target net zero, seperti Indika Energy, APRIL Group danGoJek, unicorn asal Indonesia, yang memiliki target Three Zeroes dimana salah satunya adalah zero emission.
"Hanya dengan kolaborasi dan dukungan-dukungan dari pihak swasta Indonesia dapat memenuhi komitmen internasional sebagaimana tertuang dalam NDC dan Updated NDC Indonesia kepada UNFCCC," lanjut Yusrizki.
(dna/dna)