Banjir Kritik Kebakaran Berulang Kilang Pertamina: Dugaan Kesengajaan

ADVERTISEMENT

Banjir Kritik Kebakaran Berulang Kilang Pertamina: Dugaan Kesengajaan

Siti Fatimah - detikFinance
Selasa, 16 Nov 2021 06:00 WIB
Warga menonton kobaran api yang terlihat di Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (14/11/2021) dini hari. Tangki 36 T 102 terbakar pada Sabtu (13/11/2021) pukul 19.10 WIB itu berisi komponen pertalite. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/foc.
Banjir Kritik Kebakaran Berulang Kilang Pertamina: Dugaan Kesengajaan
Jakarta -

Kebakaran Kilang Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah, akhir pekan kemarin menjadi peristiwa ketiga kali kilang terbakar dalam setahun ini. Meski Pertamina mengklaim pasokan BBM aman, namun para pakar mengkritisi lantaran kilang merupakan aset strategis nasional yang dimanfaatkan banyak orang.

Direktur Eksekutif Center of Energy and Resource Indonesia (CERI) Yusri Usman mengatakan, kejadian kebakaran berulang tersebut tidak bisa begitu saja disimpulkan karena petir.

"Tidak boleh dikelola secara serampangan. Oleh sebab itu kejadian kebakaran ketiga di tahun 2021 ini harus diusut tuntas agar tidak terulang lagi," kata Yusri kepada detikcom.

Dia mengatakan, terbakarnya tangki Kilang Pertamina terjadi pada saat hujan lebat dan petir. Menurutnya, kondisi tersebut membentuk opini ketiga kilang terbakar karena petir namun sebenarnya tidak bisa disebut sebagai faktor utama.

"Terkesan opini yang dibentuk bahwa tiga kali tangki yang terbakar di tahun ini ini adalah disebabkan oleh adanya petir, hal mana jelas tak bisa selalu dibenarkan. Padahal, keberadaan petir hanya sebagai pemantik dengan asumsi penangkal petir tidak berfungsi efektif," jelasnya.

Yusri pun menduga kebakaran tersebut terjadi karena adanya kebocoran kilang atau keteledoran petugas. Karena, kata dia, berdasarkan informasi yang ia peroleh tangki dengan inisial T 102 alias yang terbakar itu baru saja diperbaiki oleh Pertamina pada Agustus 2020 lalu.

"Sebetulnya petir sebagai pemantik saja. Intinya adalah karena ada uap yang keluar dari kebocoran tangki berisi BBM tersebut kemudian disambar oleh petir akan terbakar. Ingat segitiga api, jika ada BBM, ada udara dan ada panas dengan kondisi tertentu maka akan terjadi lah api alias terbakar. Jadi, jika tidak ada BBM yang bocor dari tangki gimana bisa terbakar? Karena Itu sudah rule of tumb," paparnya.

Lanjut ke halaman berikutnya.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT