Sempat Diguyur Hujan, Sirkuit Mandalika Nggak Byarpet

Sempat Diguyur Hujan, Sirkuit Mandalika Nggak Byarpet

Angga Laraspati - detikFinance
Senin, 22 Nov 2021 22:11 WIB
Safety Car melakukan inspeksi lintasan saat hujan mengguyur Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (20/11/2021). Race 1 WorldSBK resmi ditunda karena cuaca buruk dan akan digelar pada Minggu 21 November 2021 pukul 11.00 WITA. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc.
Foto: ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN
Jakarta -

Ajang putaran akhir WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika sempat terkendala oleh hujan yang lebat. Meski begitu, seluruh rangkaian hingga pasokan listrik di Sirkuit Mandalika tetap dalam kondisi aman.

Hujan membuat sesi balapan pertama WSBK Mandalika 2021 terpaksa ditunda karena jarak pandang para pembalap nol. Meski situasi di hari kedua tetap hujan, balapan dapat berlangsung dengan lancar dan menghasilkan juara dunia baru asal Turki, Toprak Razgatlıoğlu.

Di tengah guyuran hujan lebat, seluruh rangkaian kegiatan dapat terselenggara dengan lancar. Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini menyampaikan PLN memberikan layanan terbaik pada gelaran akbar internasional WSBK Mandalika yang diharapkan dapat membawa harum nama Indonesia di mata dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PLN komitmen untuk melistriki dengan kualitas yang andal dan baik. Sejauh ini, hingga akhir WSBK, PLN dapat menghadirkan listrik sesuai dengan harapan," tutur Zulkifli dalam keterangan tertulis, Senin (22/11/2021).

Zulkifli menjabarkan, PLN menyiapkan 2 jalur utama yang disuplai dari Gardu Induk (GI) Kuta dan GI Sengkol sejak bulan Desember 2020. Seluruh persiapan dilakukan untuk merealisasikan layanan zero down time, yaitu listrik layanan tanpa kedip dengan cara penyediaan sistem suplai berlapis.

ADVERTISEMENT

Pasokan utama berasal dari sistem kelistrikan Lombok, yang didukung dengan Uninterruptible Power Supply (UPS) dan genset sebagai cadangan pasokan. PLN telah menyiapkan 9 unit UPS berkapasitas total 1.070 kilo Volt Ampere (kVA) dan 7 unit genset dengan total kapasitas 3.200 kilo Watt (kW) sebagai back up apabila terjadi gangguan pada pasokan utama.

Bersambung ke halaman berikutnya Langsung klik

Tonton juga Video: Saat Toprak 'Mandiin' Jules Cluzel Kala Hujan Guyur Sirkuit Mandalika

[Gambas:Video 20detik]



Zulkifli pun mengapresiasi seluruh tim PLN yang bertugas sehingga pasokan listrik selama acara berlangsung dapat berjalan dengan aman. Total PLN menyiagakan 244 personel untuk menjaga keandalan listrik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Zulkifli mengatakan Proyeksi kebutuhan listrik untuk KEK Mandalika mencapai 110 Megawatt (MW) hingga 2028. Suplai listrik tersebut rencananya akan digunakan untuk keperluan listrik sirkuit dan juga beberapa utilitas lainnya.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, PLN akan menambah kapasitas trafo di GI Kuta sebanyak 3 buah dengan kapasitas 60 Mega Volt Ampere (MVA), bertahap hingga tahun 2028.

"PLN akan terus menyuplai kelistrikan di Mandalika supaya Mandalika dapat terus bertumbuh. Ini merupakan komitmen kami," ujar Zulkifli.

Perwakilan WSBK for Dorna, Gonzalo Calvar menyampaikan meski sempat mengkhawatirkan kondisi hujan yang lebat, balapan dapat berlangsung dengan lancar dan mendapat dukungan penuh dari PLN.

"Semuanya berjalan lancar. PLN merespons dengan cepat kebutuhan listrik kami di lapangan dengan menyediakan genset dan kami sangat senang bisa bekerja sama dengan PLN," ujarnya.

Gonzalo menambahkan, PLN juga menyiapkan semua kebutuhan listrik di lapangan, termasuk rencana cadangan apabila terjadi gangguan. Tak hanya itu, pihaknya juga akan merekomendasikan pengelola MotoGP untuk bekerja sama dengan PLN untuk event internasional selanjutnya.


Hide Ads