Diskon dan Promo Listrik PLN Selama Pandemi, Ini Rinciannya

Year in Review 2021

Diskon dan Promo Listrik PLN Selama Pandemi, Ini Rinciannya

Akfa Nasrulhak - detikFinance
Jumat, 24 Des 2021 14:23 WIB
Warga memasukkan pulsa token listrik di salah satu indekos di kawasan Sunter Jaya, Jakarta, Senin (19/7/2021). Pemerintah memutuskan memperpanjang stimulus program ketenagalistrikan saat berlangsungnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat berupa diskon tarif tenaga listrik, pelaksanaan pembebasan biaya beban atau abonemen 50 persen serta pembebasan penerapan ketentuan rekening minimum 50 persen sampai dengan triwulan IV atau hingga Desember 2021. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Foto: ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT
Jakarta -

Tahun 2021, Indonesia masih dilanda pandemi COVID-19, bahkan sempat terjadi lonjakan kasus yang tinggi di pertengahan tahun. Namun kini situasi pandemi di Tanah Air perlahan mulai mereda, meski dibayangi varian baru omicron yang disebut-sebut lebih cepat penyebarannya.

Menghadapi pandemi yang masih melanda di tahun ini, pemerintah melakukan penyesuaian kebijakan pembatasan sosial sesuai situasi yang dinamis. Pemerintah juga memberikan bantuan stimulus untuk meringankan dampak pandemi bagi masyarakat.

Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN Agung Murdifi mengatakan pihaknya sebagai BUMN turut berupaya untuk terus hadir melewati masa-masa sulit selama pandemi ini. Sejak awal pandemi, lanjutnya, Presiden Joko Widodo konsen untuk membantu rakyat menghadirkan berbagai stimulus sebagai jaring pengaman sosial, salah satunya adalah stimulus listrik yang penyalurannya lewat PLN.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah pelaksanaannya berjalan dengan lancar. Sejak tahun 2020 PLN telah menyalurkan stimulus lebih dari 33 juta pelanggan, mulai dari pelanggan rumah tangga daya dan industri. Selain itu ada juga ada potongan biaya beban atau abodemen bagi pelanggan sosial, bisnis industri dan pelanggan khusus yang terdampak pandemi COVID-19," ujar Agung kepada detikcom belum lama ini.

Tercatat, stimulus yang telah disalurkan melalui PLN Rp 9,61 triliun hingga September 2021. Jika ditotal sejak stimulus diberikan pada 2020, mencapai Rp 22,58 triliun yang dinikmati oleh 33,04 juta pelanggan.

ADVERTISEMENT

Selain stimulus listrik, PLN juga menyalurkan subsidi listrik. Subsidi listrik merupakan salah satu program pemerintah untuk mengurangi tekanan ekonomi masyarakat yang kurang mampu.

"Tidak hanya stimulus, pemerintah juga masih memberikan subsidi listrik untuk beberapa kategori pelanggan yang memiliki daya 450 VA dan daya 900 VA, masyarakat kurang mampu, nah itu kurang lebih Rp 37,39 triliun," jelas Agung.

Selain itu, PLN juga menyalurkan kompensasi listrik yang merupakan selisih antara tarif yang dibayarkan oleh pelanggan non-subsidi dengan nilai tarif adjustment. Kompensasi ini ditanggung oleh pemerintah melalui APBN.

"Kompensasi untuk tarif nonsubsidi atas tidak diberlakukan tarif adjustment yang seharusnya dilakukan selama 13 kali, itu kurang lebih sebesar Rp 16 triliun," lanjutnya.

Sederet keringanan biaya ketenagalistrikan ini merupakan bukti kehadiran negara untuk membantu masyarakat melewati masa-masa sulit karena dampak pandemi. Dalam catatan detikcom, berikut rincian diskon listrik yang diberikan kepada masyarakat selama 2021.

1. Diskon Token Listrik PLN

Setelah tahun sebelumnya disalurkan, stimulus listrik berlaku kembali pada 7 Januari 2021. Namun mulai April 2021, terjadi penyesuaian besaran stimulus dengan melihat perkembangan situasi pandemi. Stimulus diperuntukkan bagi pelanggan kategori rumah tangga daya 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA bersubsidi, serta kategori bisnis dan industri berdaya 450 VA.

Adapun stimulus ini diberikan secara langsung kepada pelanggan baik pascabayar maupun prabayar. Bagi pelanggan pascabayar diskon diberikan dengan langsung memotong tagihan rekening listrik. Sementara untuk pelanggan prabayar, diskon tarif listrik diberikan saat pembelian token listrik.

Pelanggan Berdaya 450 VA

  • Diskon tarif listrik 100% selama Januari-Maret 2021.
  • Diskon tarif listrik 50% selama April-Desember 2021.

Pelanggan Berdaya 900 VA Bersubsidi

  • Diskon tarif listrik 50% selama Januari-Maret 2021.
  • Diskon tarif listrik 25% selama April-Desember 2021.

Bantuan Biaya Rekening Minimum

  • Diskon 100% bagi pelanggan industri, bisnis, dan sosial selama Januari-Maret 2021.
  • Diskon 50% bagi pelanggan industri, bisnis, dan sosial selama April-Desember 2021.

Bantuan Biaya Beban atau Biaya Abonemen

  • Diskon 100% bagi pelanggan industri, bisnis, dan sosial selama Januari-Maret 2021.
  • Diskon 50% bagi pelanggan industri, bisnis, dan sosial selama April-Desember 2021.

Berdasarkan data PLN, lebih dari 33 juta pelanggan telah menerima stimulus ketenagalistrikan pada periode 2020-2021. Adapun total realisasi anggaran untuk pemberian stimulus program ketenagalistrikan hingga September 2021 sekitar Rp 22,58 triliun.

Berlanjut ke halaman berikutnya.

2. Diskon Ngecas Motor-Mobil Listrik di Rumah

Program ini hadir untuk mendorong terwujudnya ekosistem Kendaran Listrik Bermotor Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia. Insentif Diskon Tarif Tenaga Listrik tersebut diberikan bagi pengguna kendaraan listrik yang melakukan pengisian daya kendaraan listriknya di rumah pada pukul 22.00-06.00 dengan layanan home charging yang terkoneksi dengan PLN.

Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo menjelaskan harga pengisian daya (charging) mobil listrik di PLN hanya Rp 1.000 per 1 kilowatt hour (kWh). Harga itu didapat saat pengisian daya pada jam 10 malam hingga jam 6 pagi.

"Kita memberikan diskon home charging antara jam 10 sampai jam 6 pagi, 30% nantinya bayar yang biasanya Rp 1.500 per kWh nanti hanya Rp 1.000 per KWH. Pada 1 liter bensin adalah Rp 9.000 perak ini hanya Rp 1.000 perak saja lebih jauh lebih murah," katanya kepada detikcom belum lama ini.

3. Diskon Biaya Penyambungan Tambah Daya

PLN juga memberikan keringanan biaya tambah daya atau pasang baru listrik melalui sejumlah program, mulai dalam rangka peringatan hari kemerdekaan hingga hari listrik nasional.

Super Electrilife dan Super Hemat UMKM

Pada Maret 2021, PLN menggelar 2 program promo bagi pelanggan rendah 1 Phasa yang mengajukan permohonan tambah daya dengan pilihan daya akhir mulai daya 2.200 VA hingga 11.000 VA. Melalui program ini pelanggan hanya perlu membayar Rp 202.100 dari harga normal sampai Rp 4,9 juta untuk tambah daya dari 1.300 VA ke 5.500 VA atau sampai Rp 10 juta untuk tambah daya dari 450 VA ke 11.000 VA.

Adapun melalui Super Electrilife, harga spesial tambah daya diberikan kepada konsumen yang membeli peralatan elektronik tertentu dengan akumulasi pembelian senilai minimal Rp 200 ribu di marketplace atau distribution channel yang bekerja sama dengan PLN. Sedangkan melalui Super Hemat UMKM, harga spesial diberikan ke merchant /mitra bisnis dari E-Commerce/Marketplace yang bekerja sama dengan PLN tanpa pembelian alat elektronik apapun.

Super Merdeka Listrik

Promo ini digelar dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RR ke-76 di 2021 ini. Lewat Super Merdeka Listrik, pelanggan tegangan rendah dengan daya 450 VA dan 900 VA bisa memperoleh fasilitas tambah daya sampai dengan 5.500 VA dengan tarif Rp 202.100. Pelanggan bisa melakukan permintaan melalui aplikasi PLN Mobile.

Super Dahsyat HLN

Dalam memperingati Hari Listrik Negara, pelanggan bisa mendapatkan harga diskon Rp 202.100 untuk biaya penyambungan tambah daya hingga 900 VA-5.500 VA melalui aplikasi PLN Mobile. Periode program dilaksanakan mulai 1-31 Oktober 2021.

Nyaman Kompor Induksi

Melalui program ini, PLN memberikan harga khusus tambah daya sebesar Rp 150 ribu bagi pelanggan yang membeli kompor induksi di tempat pembelian yang bekerja sama dengan PLN.

Melalui beragam promo tambah daya tersebut, PLN mencatat hingga September 2021, program keringanan ini telah dinikmati sekitar 388 ribu pelanggan.

Demikian sederet promo yang disebar PLN selama 2021. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait promo atau stimulus ketenagalistrikan dapat diakses melalui laman esdm.go.id, pln.co.id, atau melalui aplikasi PLN Mobile. Apabila terdapat kendala, dapat disampaikan melalui Contact Center Kementerian ESDM 136, Contact Center PLN 123, atau Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM.


Hide Ads