Pertalite Pasti akan Dihapus, Tapi Kapan?

Pertalite Pasti akan Dihapus, Tapi Kapan?

Dwi Andayani - detikFinance
Selasa, 28 Des 2021 13:30 WIB
Para pelanggan mendapat petunjuk penggunaan aplikasi My Pertamina di SPBU Rasuna Said, Kuningan Jakarta, Senin (3/9/2018). Aplikasi tersebut sedang memberi undian khusus untuk BBM non subsidi dengan hadiah utama 61 paket umroh ke tanah suci.
Dirut Pertamina Nicke Widyawati
Jakarta -

Pemerintah mau menghapus BBM jenis Premium (RON 88) pada 2022. Kebijakan ini dilakukan untuk menekan emisi karbon dan masyarakat beralih ke energi ramah lingkungan.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) memberikan ketentuan untuk menjual bahan bakar beroktan minimal 91. Sedangkan Premium merupakan BBM beroktan 88.

"Satu adalah ketentuan dari Ibu Menteri LHK pada 2017 ada ketentuan mengurangi karbon emisi maka direkomendasikan agar BBM yang dijual itu adalah minimum (oktan) 91," kata Nicke di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (28/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nicke menyarankan agar masyarakat mulai beralih ke BBM jenis Pertalite karena memiliki oktan yang lebih tinggi. "Program Langit Biru ini sebetulnya mendorong masyarakat untuk membeli shifthing dari Premium ke Pertalite," kata Nicke.

Pertalite sendiri memiliki oktan 90 yang notabene belum sesuai dengan ketentuan dari Menteri LHK. Untuk itu, ke depannya masyarakat juga akan didorong untuk beralih menggunakan Pertamax yang memiliki oktan 92.

ADVERTISEMENT

"Kami pun akan mendorong masyarakat untuk menggunakan yang lebih baik lagi. Supaya tadi ada sesuai dengan ketentuan minimum 91 kemudian lari ke Pertamax," katanya.

Namun untuk saat ini Nicke memastikan BBM jenis Pertalite tak akan dihapus meski hanya beroktan 90. "Tetapi tidak ada kebijakan hari ini yang untuk menghapuskan Pertalite. Itu tidak ada," tegasnya.

Simak juga Video: Tinggal 7 Negara yang Pakai Bensin Setara Premium, Masih Mau Pakai?

[Gambas:Video 20detik]



(fdl/fdl)

Hide Ads